Buntil daun pepaya cocok untuk ibu-ibu yang sedang menyusui, karena daun pepaya dipercaya dapat membantu produksi air susu ibu (ASI), selain itu buntil pepaya enak untuk penambah selera makan. Rasanya sedikit pahit, namun anda bisa juga mengurangi atau menghilangkan rasa pahit pada daun pepaya. Menurut saya kalau makan daun pepaya tanpa rasa sedikit pahit akan mengurangi rasa khas daun pepaya itu sendiri. Dengan bumbu rempah yang pas ditambah rasa pedas yang ringan, rasa pahit menjadi rasa yang enak dan di jamin akan menambah selera makan anda, sajikan bersama nasi hangat tentunya.
RESEP BUNTIL DAUN PEPAYA ISI ONCOM TERI NASIBahan dan bumbu:
- 2 ikat daun pepaya muda
- 200 gram kelapa parut
- 150 gram oncom, dipotong-potong
- 50 gram teri nasi, digoreng
- 1 lembar daun jeruk, diiris halus
- benang kasur
- 8 butir bawang merah
- 4 siung bawang putih
- 5 buah cabai merah keriting
- 3 buah cabai rawit merah
- 1/2 sendok teh ketumbar
- 1 cm lengkuas
- 1 cm jahe
- 1 cm kencur
- 1/2 sendok makan garam
- 1/2 sendok teh gula merah
- 1 liter santan dari 1 butir kelapa
- 4 butir bawang merah, dihaluskan
- 2 siung bawang putih, dihaluskan
- 3 buah cabai merah besar, dihaluskan
- 4 buah cabai rawit merah, dihaluskan
- 2 lembar daun salam
- 2 sendok teh garam
- 1 sendok teh gula pasir
- 2 sendok makan minyak untuk menumis
- Cuci daun pepaya. Rebus hingga matang. Tiriskan.
- Campur bumbu halus, kelapa parut, oncom, teri nasi, dan daun jeruk. Aduk rata.
- Ambil 1 lembar daun pepaya, beri 2 sendok makan campuran kelapa parut. Bungkus seperti amplop. Ikat dengan benang.
- Kukus buntil di atas api sedang 30 menit hingga matang. Sisihkan.
- Kuah, panaskan minyak. Tumis bawang merah, bawang putih, cabai merah, cabai rawit merah, dan daun salam hingga harum. Tuang santan. Aduk rata.
- Masukkan buntil. Masak hingga meresap dan kuah kental.