NGAWI DIAN � Dampak Negatif dan Positif Saat Bermain Pokemon Go. Kemunculan Nitendo Saat meliris game Pokemon Go pada Kamis 7 Juli 2016 lalu, game yang berbasis Augmented Reality (AR) sangat menghebohkan masyarakat dunia. Hanya dalam waktu 5 hari saja, pengguna Pokemon Go sangat banyak, terhitung pengguna Pokemon Go menghabiskan rata-rata 43 menit dan 22 detik/ hari. Ini artinya, pengguna Pokemon Go lebih aktif dibanding menggunakan sosial media seperti Instagram, Facebook, Twitter, Snapchat, dan WhatsApp.
Baca Juga :
- BAHAYA! Jangan Pernah Telepon Ketika Smartphone Sedang di Charger
- Steller � Aplikasi Yang Lagi Ramai (Booming) di Indonesia
Walaupun belum dirilis di Indonesia, pengguna di indonesia sangat banyak sekali, mulai dari mahasiswa, pejabat, artis, pengusaha, dan lainnya mulai mencoba bermain Pokemon Go. Karena pokemon go menggunakan fitur kamera dan GPS, terkadang ada beberapa pengguna yang tidak fokus pada jalan, hanya fokus pada layar smartphone.
Di setiap game tentunya ada dampak positif dan dampak negatif. Pada kesempatan kali ini saya akan membahas mengenai beberapa dampak negatif yang harus diperhatikan oleh para pengguna Game Pokemon Go.
1. Serangan Malware
Di Indonesia sendiri Game Pokemon Go belum termasuk pada daftar Rilis. Itu artinya Game Pokemon Go belum bisa di unduh oleh pengguna Android di Google Play Store. Hanya saja pengguna Android bisa mengunduh Game Pokemon Go format Apk yang tentunya disediakan oleh situs dari Pihak Ketiga. Nah, dari sini anda harus berhati � hati karena tidak semua aplikasi Apk bisa terjamin keamanannya, hanya Google Play Store yang benar � benar bisa menjamin keamanan saat mengunduh dan menginstall.
Banyaknya pengunduh dan pengguna, tentunya tak jarang yang memanfaatkan situasi ini sebagai ajak licik untuk menyelundupkan program malware pada Game Pokemon Go. Game yang sudah berformat Apk bisa saja dimasuki Program Malware yang tentunya dapat merusak smartphone anda, mengambil data pribadi anda, data smartphone, dan lainnya.
Hal ini sangat berbahaya, maka dari itu alangkah lebih baiknya anda mengunduh file Apk dari situs yang sudah terpercaya.
2. Dapat Terjadi Perampokan
Saat pengguna bermain Pokemon Go tentunya harus berkeliling tempat tertentu (Jalan � Jalan) sambil mencari Pokemon. Kebanyakan pengguna hanya akan fokus pada game yang ia mainkan dan tidak peduli dengan lingkungan sekitar. Berbeda dengan game lain yang bisa dimainkan kapan saja dan dimana saja, Game Pokemon Go lebih cenderung bermain di luar ruangan dan harus sambil jalan � jalan saat mencari Poke Stock.
Di Amerika, setelah pelirilisan Game Pokemon Go, ternyata kasus perampokan semakin meningkat. Banyak pengguna Pokemon Go yang mencari Monster/ Pokemon sendiri di malam hari pada area berbahaya dan tergolong sebagai area perampokan. Hal seperti ini benar � benar sangat berbahaya, perampok bisa dengan mudah mengambil smartphone dan barang berharga lainnya dengan sangat mudah dan cepat.
3. Terjadi Kecelakaan Akibat Salah Fokus
Saat bermain Pokemon Go, banyak pengguna yang hanya fokus pada layar smartphone. Karena masalah fokus tersebut, bisa saja pengguna terjadi kecelakaan saat bermain game seperti misalnya masuk got, terjatuh, terkena pintu, jatuh dari tangga, tersenggol motor, dan lainnya.
Hal ini sebenarnya sudah diperingatkan oleh Niantic untuk tetap waspada saat bermain Pokemon Go. Hanya karena Game, banyak orang tidak fokus dan tidak memperhatikan lingkungan disekitarnya. Lebihnya lagi, ada beberapa tempat seperti perusahaan yang melarang karyawannya untuk bermain Pokemon Go, karena membuat karyawan tidak fokus pada pekerjaan dan hanya fokus mencari �karakter fiksi� di dalam video game.
Pihak Niantic melarang keras penggunanya bermain Pokemon Go sambil mengendari Motor atau Mobil. Hal ini sangat berbahaya, tidak mungkin pengendara bisa fokus pada dua hal yang berbeda. Untuk lebih baiknya penguna Pokemon Go tetap harus memperhatikan Lingkungan sekitar dan selalu waspada pada tempat � tempat tertentu supaya tidak terjadi kecelakaan.
4. Pengeluaran Yang Terlalu Tinggi
Niantic dan Nintendo mengandalkan in apps purchase sebagai pemasukan revenue utamanya. Selain mata uang digital yang dijual di dalam game yang harus dibeli dengan uang sungguhan, Pokemon GO juga menjual berbagai macam item yang menggunakan uang sungguhan di dalamnya.
Jika anda tidak memperhatikan pengeluaran biaya untuk membeli Item (Pokeball) maka siap � siap saja anda kehilangan banyak uang. Untuk itu, bijaklah dalam berbelanja di dalam game ini dan jika perlu hindari penggunaan kartu kredit untuk �in apps purchase�.
5. Bertengkar Akibat Persaingan
Pokemon Go menyediakan fitur bernama �GYM�. Dengan fitur Pokemon Gym pengguna dapat mengadu pokemonnya dengan penggna lain yang saling berdekatan. Jika sebelumnya persaingan di game hanya terjadi di dalam dunia virtual, pada game ini persaingan akan terjadi langsung di dunia nyata.
Tidak semua orang memiliki jiwa Mengalah, terkadang ada saja pengguna yang sombong dan merendahkan pengguna lain. Hal seperti ini tentunya akan memicu pertengkaran dari pengguna satu dengan pengguna lain. Untuk menghindari pertengkaran seperti ini alangkah lebih baiknya kita sadar dan berfikir bahwa �Ini Hanyalah Game�.