Wednesday, 30 November 2016

Artikel Struktur Teori Akuntansi


Abstrak
Dizaman modern ini yang serba instan dan otomatis sistem akuntansi sangatlah di butuhkan. Tak hanya praktek namun teori nya pun sama. Perlu diingat teori tanpa adanya praktek buta, dan praktek tanpa teori itu pincang. Jadi tak ada sesuatu yang tanpa adanya teori dan praktek. Begitupula pada sistem akuntansi. Suatu perusahaan yang ingin mengetahui keadaan perusahaan tersebut apakah sudah mengalami kemajuan atau malah sebaliknya harus memiliki seorang akuntan. Sebagaimana para pakar mendefinisikan bahwa teori adalah konsep, bagaimana mengkonsep sesuatu untuk menjadi konsisten, dan seefektif mungkin. Karena artikel ini termasuk artikel bisnis pastinya berbicara bisnis. Struktur teori akuntansi adalah elemen-elemen yang saling terkait dan menjadi pedoman bagi pengembangan teori dan perumusan standar atau teknik akuntansi.

Pembahasan
Akuntansi merupakan suatu alat yang digunakan untuk mengubah input (data-data transaksi) menjadi laporan output (laporan keuangan) yang menjadi dasar dalam pengambilan keputusan ekonomik. Akuntansi adalah aktivitas jasa. Fungsinya Sejak akuntansi pertama kali ditemukan pelaporan keuangan telah diatur sedemikian rupa sehingga pelaporan keuangan dapat menyajikan informasi yang benar-benar dapat diandalkan untuk pengambilan keputusan. Tujuan utama teori akuntansi adalah menyajikan suatu dasar dalam memprediksi dan menjelaskan perilaku serta kejadian-kejadian akuntansi.
Pendekatan dan metodologi apapun yang digunakan dalam penyusunan teori akuntansi, rerangka acuan yang dihasilkan didasarkan pada serangkaian elemen dan hubungan yang mengatur pengembangan teknik akuntansi.struktur akuntansi terdiri dari beberapa elemen yaitu: pernyataan tentang tujuan laporan keuangan, pernyataan postulat, konsep teoritis, dan prinsip dasar akuntansi. Dari beberapa tokoh ada yang berbeda dalam memaparkan elemen-elemen dari teori akuntansi ini.
Tujuan laporan keuangan yang umum adalah untuk memberikan informasi keuangan kepada para pemakainya untuk dipakai dalam proses pengambilan keputusan. Juga menyediakan informasi yang menyangkut posisi keuangan, kinerja serta perubahan posisi keuangan suatu perusahaan. Dan yang dirumuskan dari konsep teoritis akuntansi adalah pernyataan yang dapat membuktikan kebenarannya sendiri atau disebut juga aksioma yang juga sudah diterima umum karena kesesuaiannya dengan tujuan laporan keuangan yang menggambarkan sifat-sifat akuntansi yang berperan dalam ekonomi bebas yang ditandai oleh adanya pengakuan pada pemilikan pribadi. Namun postulat akuntansi berbeda dengan konsep teoritis akuntansi yaitu pernyataan yang tidak memerlukan pembuktian atau aksioma, berterima umum berdasarkan kesesuaiannya dengan tujuan laporan keuangan, menggambarkan lingkungan ekonomi, politik dan sosiologis dan hukum tempat akuntansi beroperasi.
Kemudian prinsip akuntansi, prinsip akuntans adalah aturan keputusan umum, yang diturunkan baik dari tujuan dan konsep teoritis akuntansi, yang mengatur perkembangan teknik-teknik akuntansi.