Tuesday, 17 January 2017

BEASISWA STAIN PAMEKASAN- PENGUMUMAN BANTUAN BEASISWA STAIN PAMEKASAN



PENGUMUMAN BANTUAN BEASISWA
STAIN PAMEKASAN
TAHUN 2016

Diumumkan kepada seluruh mahasiswa STAIN Pamekasan, bahwa bantuan Beasiswa DIPA tahun anggaran 2016, dikelompokkan sebagai berikut :
1.    Beasiswa Tahfidz al-Qur’an; yaitu beasiswa bagi mahasiswa yang hafal a-lQur’an minimal 5 juz;

2.    Beasiswa Prestasi; yaitu beasiswa yang diberikan kepada mahasiswa yang memiliki prestasi akademik dan non akademik.
Bantuan Beasiswa diatas, di atur dengan persyaratan sebagai berikut:

1.     Persyaratan Umum

a.    Terdaftar sebagai mahasiswa aktif STAIN pada semester berjalan;

b.    Memiliki akhlak mulia dalam kehidupan keseharian;

c.    Berprestasi non akademik minimal tingkat regional bagi yang memiliki yang dibuktikan dengan sertifikat/piagam atau sejenisnya yang dilegalisir dan nilainya direkap oleh Dosen Penasihat Akademik (DPA);

d.    Tercatat sebagai pengurus Ormawa (Khusus bagi pendaftar dari Ormawa);

e.    Tidak sedang menerima beasiswa dari lembaga di luar STAIN.
2.    Persyaratan Khusus

a.    Persyaratan Beasiswa Tahfidz al-Qur’an adalah:

1)   Hafal al-Qur’an minimal 5 Juz;
2)   Melampirkan Surat Keterangan hafidz/hafidzah dari lembaga;
3)   Mengikuti ujian hifdzu al-Qur’an;

4)   Terdaftar sebagai mahasiswa aktif maksimal semester VII.

b.    Persyaratan Beasiswa Prestasi Akademik dan Non Akademik adalah:
1)   Meraih Indeks Prestasi Kumulatif minimal 3,25 (tiga koma dua puluh lima);
2)   Terdaftar sebagai mahasiswa aktif semester III dan V pada tahun akademik 2016-2017;

3)   Berprestasi non akademik minimal tingkat regional bagi yang memiliki yang dibuktikan dengan sertifikat/piagam atau sejenisnya yang dilegalisir dan nilainya direkap oleh Dosen Penasihat Akademik (DPA);

4)   Menjadi pengurus aktif Ormawa (khusus pendaftar dari Ormawa);

5)   Belum pernah memperoleh beasiswa dari DIPA STAIN atau pihak luar yang seleksi penerima beasiswa tersebut dilakukan oleh STAIN.

3.    Prosedur Permohonan
a.    Mengajukan surat permohonan (download di web. stainpamekasan.ac.id) kepada Ketua STAIN dilampiri:

1)   Foto copy KTM atau Surat Keterangan Aktif Studi,

2)   KHS Kumulatif;
3)   Surat pernyataan diri tidak pernah menerima beasiswa dari STAIN dan mitra STAIN (download di web. stainpamekasan.ac.id);

4)   Melampirkan Surat Keterangan hafidz/hafidzah dari lembaga (khusus pendaftar besiswa tahfid al-qur’an);
5)   Sertifikat/piagam atau sejenisnya yang dilegalisir dan direkap nilainya oleh Dosen Penasihat Akademik (DPA) bagi yang memiliki;
6)   Formulir rekap nilai Sertifikat/piagam atau sejenisnya dapat di download di web. stainpamekasan.ac.id;

7)   SK. Ketua sebagai pengurus Ormawa yang masih berlaku dan terdaftar sebagai mahasiswa aktif semester V dan VII (Khusus bagi pendaftar dari Ormawa);
8)   Berkas permohonan beasiswa tersebut dijilid dengan ketentuan:

a)   Untuk Jenis Beasiswa Tahfidz al-Qur’an dengan warna hijau

b)   Untuk Jenis Beasiswa Prestasi Akademik diatur sebagai berikut:

·   Jurusan Tarbiyah dengan warna kuning
·   Jurusan Syari’ah dengan warna mirah


·    Jurusan Ekonomi dan Bisnis Islam dengan warna putih
b.    Pada sampul dicantumkan Nama, NIM, Prodi dan jenis beasiswa yang diajukan (Beasiswa tahfid al-qur’an atau beasiswa berprestasi);
c.    Surat permohonan beserta lampirannya disampaikan pada Sub bagian Akademik, Kemahasiswaan dan Alumni mulai tanggal 19-20 September 2016 pada jam kerja;
d.    Ujian hifdzu al-Qur’an (khusus pendaftar Beasiswa Tahfidz al-Qur’an) tanggal 21-22 September 2016 di Lab. IQT pukul 08.00 Wib. Sampai selesai.


Pamekasan, 16 Juni 2016
Ketua STAIN Pamekasan,




TAUFIQURRAHMAN

NIP. 19651229 199303 1 001


Hal
: Permohonan Beasiswa ..............................................
Lampiran
: ..........
eksemplar


Kepada Yth.
Ketua STAIN Pamekasan di Pamekasan



Assalamu’alaikum wr. wb .

Salam silaturrahmi saya sampaikan, semoga Bapak tetap dalam lindungan Allah SWT. dan dapat menjalankan tugas keseharian dengan baik.
Dengan surat ini saya:

Nama                         : ...................................................................

NIM/Semester     : ................................................ / ..............

Program Studi       : ...................................................................

Memohon agar memperoleh beasiswa DIPA tahun Anggaran 2016.

Sebagai bahan pertimbangan, Saya lampirkan:

1.      Foto copy KTM atau Surat Keterangan Aktif Studi,

2.      KHS Kumulatif;
3.      Surat pernyataan diri tidak pernah menerima beasiswa dari STAIN dan mitra STAIN (selain pendaftar Beasiswa Tahfidz al-Qur’an) ;

4.      Melampirkan Surat Keterangan hafidz/hafidzah dari lembaga (khusus pendaftar Beasiswa Tahfidz al-Qur’an);

5.      Sertifikat/piagam atau sejenisnya yang dilegalisir dan direkap nilainya oleh Dosen Penasihat Akademik (DPA) bagi yang memiliki;
6.      Formulir rekap nilai Sertifikat/piagam atau sejenisnya bagi yang memiliki;
7.      SK. Ketua sebagai pengurus Ormawa yang masih berlaku dan terdaftar sebagai mahasiswa aktif semester V dan VII (Khusus bagi pendaftar dari Ormawa);

Demikian permohonan ini saya sampaikan dengan harapan Bapak berkenan mengabulkannya. Atas perhatiannya disampaikan ucapan terima kasih

Wassalamu’alaikum wr. wb.
................................, ....................................... 2016 Pemohon,





_____________________________


Surat Pernyataan




Yang bertanda tangan di bawah ini:

Nama                                                   : ............................................................

NIM                                                     : ............................................................

Semester                                             : ............................................................

Jurusan/Program Studi               : ............................................................


Menyatakan dengan sebenarnya bahwa saya tidak pernah menerima beasiswa dari STAIN dan mitra

STAIN .


Demikian surat pernyataan ini dibuat dengan sebenarnya untuk dipergunakan sebagaimana mestinya.




.................................., .......................................................

Yang menyatakan,




_______________________________
tanda tangan


Rekap Sertifikat/Piagam atau sejenisnya
yang dilegalisir oleh Dosen Penasihat Akademik (DPA) bagi yang memiliki
Pereode Juli 2015 s/d September 2016



Nama/NIM
: .......................................................................................


/ ..........................................






Program Studi/Smt
: ......................................................................................


/ ...........................................





















No.

Tanggal

Nama Kegiatan
Status/
Bukti

Nilai *

Paraf













Peran

Keikutsertaan

















1














2














3














4














5














6














7














8














9














10














11














12














13














14














15














16














17














18














19














20


















Nilai rata-rata










Mengesahkan,


Pamekasan, ............................................... 2016


Dosen Penasehat Akademik,

Mahasiswa,









________________________________
__________________________________
NIP. ..............................................................


NIM. ..................................................................
* Penilaian PNA (Prestasi Non Akademik)




No
Kategori
Skor



1
Tingkat Internasional
100


2
Tingkat Nasional
70



3
Tingkat Regional
50











Dan Ini Sekedar tambahan Informasi Biasiswa Di luar stain



10 Program Beasiswa Yang Layak Kamu Lamar!

Gak cuma untuk jenjang Master atau S2 aja. Sebenarnya, banyak beasiswa yang juga tersedia buat mahasiswa di tingkat sarjana. Hanya saja, mungkin informasinya tidak sebanyak dan nama-nama programnya tak seterkenal beasiswa S2.

Kalau kamu punya adik atau ponakan yang masih atau sebentar lagi masuk kuliah di tingkat sarjana (atau mungkin kamu sendiri masih kuliah S1 juga?), gak ada salahnya menyimak informasi di bawah ini. Siapa tahu, kamu, saudara, atau teman dekatmu bisa apply!

1. Kalau kamu atau teman baru mau jadi mahasiswa, melamar beasiswa Bidikmisi nggak ada salahnya




Beasiswa dari pemerintah Indonesia ini menargetkan generasi penerus bangsa yang kaya prestasi, namun menemui halangan dari segi ekonomi. Prestasi di sini gak cuma akademik saja ya, tapi juga non-akademik. Sebelum mendapat beasiswa ini,tentu saja kamu perlu mengikuti jalur resmi masuk ke perguruan tinggi. Ada jalur SNMPTN, SBMPTN, dan jalur masuk mandiri PTN serta PTS.

Karena setiap tahunnya program beasiswa ini selalu dibuka, jangan heran kalau peminatnya banyak ya. Persiapkan dari sekarang kalau mau diterima. Informasinya bisa kamu simak lebih jauh di sini. Good luck!

2. Gak cuma pemerintah, beasiswa juga bisa kamu terima dari perusahaan swasta. Djarum Foundation salah satunya




Nggak mau kalah dengan pemerintah, pihak swasta juga ikut berkontribusi dalam meningkatkan taraf pendidikan masyarakat Indonesia. Sejak tahun 1984, Djarum Foundation melalui program Djarum Beasiswa Plus memberikan bantuan yang nggak cuma biaya pendidikan dan hidup aja, tapi juga pelatihan soft skills yang bermanfaat besar bagi kamu di masa depan. Pelatihan tersebut diberikan kepada para Beswan Djarum (sebutan untuk penerima beasiswa) yang terdiri dari Nation Building, Character Building, Leadership Development, Competition Challenges, serta International Exposure. You wanna try? Syarat-syaratnya bisa kamu baca di sini.

3. Yang berdomisili di pulau Jawa, kenapa nggak coba apply beasiswa Astra?




PT Astra International Tbk mempersilahkan kamu yang saat ini berminat atau tinggal di pulau Jawa untuk mengambil peluang yang dibuka dalam menggapai cita-cita. Bantuan berupa beasiswa ini juga dibarengi dengan pembekalansoft and technical competencies selama satu tahun.

Selain donasi pendidikan setap semesternya, Astra International juga memberikan kepada kamu untuk belajar di Grup Astra serta tambahan donasi jika kamu ikut serta dalam proyek perusahaan. Kurang apa lagi?

4. Bagi kamu yang kaya prestasi tapi terpentok masalah ekonomi, coba lirik Beasiswa BCA Finance dari Bank BCA ini!




Mati satu, tumbuh seribu. Gagal Beasiswa yang satu, coba beasiswa yang lainnya deh.
Yup! Kamu masih muda, gak usah putus asa kalau gagal sekali aplikasi beasiswa. Karena kamu dijamin nggak akan pernah rugi kalau berusaha untuk suatu hal yang bakal berpengaruh baik untuk hidupmu mendatang.

Beasiswa dari BCA Finance ini diberikan kepada kamu yang kurang mampu dan berprestasi diberbagai bidang. Untuk mendapatkan itu juga bukan hal yang mudah lho, apalagi saingannya di mana-mana. Oleh karena itu, kamu perlu perhatiin nih baik-baik persyaratannya:

kamu masih mahasiswa S1
minimal telah atau sedang menyelesaikan semester II
IPK minimal 3,00 untuk kamu yang kuliah di PTN dan 3,40 buat kamu yang kuliah di PTS.
Masih belum telat dong ya ikutan beasiswa?

5. Ada juga National Champion Scholarship dan Regional Champion Scholarship dari Tanoto Foundation




Tanoto Foundation adalah yayasan yang didirikanSukanto dan Tinah Bingei Tanoto, pengusaha konglomerat Indonesia. Tujuannya, mewujudkan kepedulian dan menanggulangi kemiskinan. Salah satunya dengan memberikan beasiswa pendidikan.

Tanoto Foundation bermitra dengan 9perguruan tinggi: IPB, ITB, UGM, Universitas Hasanuddin, UI, Univeritas Jambi, Universitas Mulawarman, Universitas Riau, dan Universitas Sumatera Utara. Nah buat kamu yang berada di salah satu perguruan tinggi tersebut, kamu bisa mengikuti program National Champion Scholarship. Sedangkan kalau kamu berada di wilayah Sumatera Utara, Jambi, dan Riau, kamu bisa mengambil peluang beasiswamu pada program Regional Champion Scholarship. Dipilih-pilih aja ya! Syarat-syaratnya bisa kamu lihat di sini.

6. Kenapa nggak mencoba ngerasain kuliah satu semester di Amerika? AMINEF menyediakan kesempatan buat kamu!




AMINEF punya program Global Undergraduate Exchange buat kamu yang mau ngerasain kuliah satu semester di Amerika. Program ini berlaku buat kamu yang masih menempuh pendidikan S1 atau D4. Program ini memiliki beberapa kriteria calon penerima beasiswa yang harus dipenuhi. Di antaranya:

Nilai TOEFL-mu minimal 500 (sertifikatmu gak boleh berumur lebih dari 2 tahun)
Diutamakan yang belum pernah punya pengalaman tinggal atau belajar di Amerika
Sudah selesai kuliah semester I,tapi belum melewati semester VI

Syarat-syarat lainnya bisa kamu lihat di sini. Kuliah di luar negeri? Siapa takut!

7. Kalau mau menimba ilmu sekalian jalan-jalan benua biru, nggak ada salahnya mencoba Erasmus Mundus AREAS




Di Erasmus Mundus AREAS, kamu yang masih S1 bisa mengikuti pertukaran jangka pendek non-degree. Untuk bisa mengikutinya pun, kamu harus menyelesaikan studimu minimal satu tahun.

Ada macam-macam universitas di Eropa yang bisa kamu tuju dengan beasiswa ini. Misalnya saja Politecnico di Torino, Italia; KU Leuven, Belgia; dan Masaryk University, Ceko. Kamu bisa memilih dua universitas di Eropa untuk kamu tuju.

Informasi lebih lengkapnya lagi, ada di sini!

8. Impianmu ke Eropa juga bisa diwujudkan dengan program beasiswa lainnya,yaitu Erasmus Mundus Lotus




Sama seperti Erasmus Mundus AREAS, bagi kamu yang kepingin bisa ke negara Eropa sambil menimba ilmu, bisa ikutan Undergraduate Program Erasmus Mundus Lotus. Apalagi kalau mau banget keliling stadion tim sepak bola di Inggris, pilihan University of Kent di UK bisa kamu jadikan referensi lho. Selamat mendaftar di sini!

9. Buat penggemar K-Pop, bisa nih kuliah sambil nonton idolamu lewat Global Korea Scholarship Program




Yang lagi tergila-gila dengan berbagai hal tentang Korea Selatan, mulai dari film, musik, dan acara televisinya, tenang aja deh! Karena kamu bisa ikutan beasiswa Global Korea Scholarship (GKS) yang sangat didukung oleh Pemerintah Korea Selatan.

Seleksi untuk lolos sebagai penerima beasiswa GKS ini dilakukan melalui universitas rekanan, salah satunya yaitu Universitas Indonesia. Untuk mempermudah, kamu bisa cek laman resmi universitas yang kamu tuju. Dengan begitu, kamu jadi mengetahui universitas yang dituju dengan universitas rekanan di Indonesia. Cukup sulit lho ikut seleksi beasiswa program GKS ini kalau bukan dari dari universitas rekanan.

10. Satu lagi dari Jepang, Japan Student Services Organization (JASSO) yang ngebuat kamu menikmati keindahan Negeri Sakura




Buat kamu yang mau tetap kekeuh bisa ngerasain kuliah di Jepang, kamu juga bisa ikutan program beasiswa Japan Student Services Organization (JASSO). Beasiswanya sendiri ada yang mengajukan permohonannya sebelum datang ke Jepang maupun setelah datang di Jepang. Tapi, umumnya juga pengajuan beasiswa ini diharuskan setelah berada di Jepang. Seleksi penerimaannya layaknya beasiswa lainnya seperti seleksi dokumen, ujian tertulis, kemampuan kamu berbahasa asing, dan wawancara. Kamu bisa langsung menghubungi bagian mahasiswa asing di universitas Jepang yang kamu mau, karena hampir semua pendaftaran diwajibkan melalui kampus yang dituju oleh kamu. Do your best!

Nah, sudah menentukan mau ikut program beasiswa yang mana? Semoga berhasil! Siapkan motivation letter,recommendation letter, dan TOEFL kamu dari sekarang ya!


Jenis-jenis Beasiswa Untuk Mahasiswa Baru di Perguruan Tinggi 

Tingginya biaya pendidikan di perguruan tinggi seringkali menjadi alasan terhentinya pendidikan tamatan sekolah menengah atas. Seringkali seorang anak yang punya minat tinggi untuk belajar terpaksa harus mengubur mimpinya karena masalah biaya. Hal semacam ini memang masih sering kita jumpai. Oleh karena itu, beasiswa menjadi salah satu harapan bagi para pelajar yang kurang mampu. Akan tetapi, sama halnya seperti persaingan memasuki perguruan tinggi negeri, seleksi beasiswa juga cukup ketat.

Mencari Informasi Beasiswa Untuk Kuliah

Jika anda saat ini duduk di bangku kelas XII sekolah menengah atas, maka sudah saatnyalah anda mulai mencari informasi tentang beasiswa untuk melanjutkan pendidikan ke perguruan tinggi negeri. Berdiskusilah dengan guru wali atau siapapun di sekolah yang mungkin mempunyai informasi tentang beasiswa.

Selain berdiskusi dengan guru, manfaatkanlah teknologi internet untuk mencari informasi tentang beasiswa terbaru karena harus diakui informasi di internet relatif lebih dinamis. Bila perlu diskusikan kembali informasi yang anda peroleh dengan guru anda di sekolah.

Adakalanya guru atau oknum yang berwenang di sekolah tidak begitu peduli dengan nasib murid dan tidak banyak tahu tentang beasiswa. Oleh karena itu, carilah informasi sebanyak-banyaknya dan tunjukkanlah infromasi itu kepada guru untuk meminta petunjuk dan saran.

Saat ini banyak beasiswa yang ditawarkan kepada lulusan sekolah menengah atas dan sederajat yang dalam seleksinya melibatkan peran guru atau kepala sekolah. Sebagian besar berkas yang dibutuhkan merupakan berkas yang harus diurus bersama guru atau oknum yang berwenang seperti surat atau bukti keterangan berpresatasi, surat rekomendasi, dan sebagainya.

Untuk itu, jangan sungkan untuk bertanya dan berdiskusi dengan guru tentang beasiswa. Dekatilah guru yang memang sangat peduli terhadap murid. Perlu anda ingat bahwa terkadang pihak sekolah tidak begitu aktif bahkan tidak tahu tentang mekanisme mengurus beasiswa, untuk itu sebagai pelajar anda juga harus aktif.

Jenis-jenis Beasiswa di Perguruan Tinggi



Pada dasarnya jenis beasiswa yang ada di perguruan tinggi juga sama dengan beasiswa di sekolah. Secara umum ada dua jenis beasiswa yang akan kita temukan di perguruan tinggi yaitu beasiswa untuk mahasiswa atau calon mahasiswa berprestasi dan beasiswa untuk mahasiswa yang kurang mampu.

Berikut beberapa beasiswa yang perlu anda ketahui sebagai calon mahasiswa :
1.      Beasiswa Bidik Misi
Sejak tahun 2010, beasiswa Bidik Misi memang berhasil menjadi salah satu program beasiswa yang paling banyak membantu calon mahasiswa atau mahasiswa. Bidik Misi termasuk program beasiswa yang paling banyak diincar calon mahasiswa.

Beasiswa Bidik Misi pada dasarnya diperuntukkan bagi calon mahasiswa yang kurang mampu. Beasiswa ini dapat diurus sebelum kelulusan sekolah menengah atas dan biasanya berbarengan dengan seleksi perguruan tinggi negeri baik jalur undangan maupun ujian tertulis.

Beasiswa Bidik Misi memang bisa menjadi harapan bagi pelajar yang kurang mampu karena beasiswa Bidik Misi akan menanggung biaya masuk perguruan tinggi, biaya semester, dan biaya hidup. Dana Bidik Misi yang diterima mahasiswa berkisar 7-9 juta pertahun.

Salah satu syarat yang harus anda ketahui untuk mengurus beasiswa Bidik Misi adalah batas usia maksimal 21 tahun. Selanjutnya yang harus diperhatikan adalah penghasilan orangtua. Tahun lalu, jumlah penghasilan orangtua (Ibu dan Ayah) maksimalnya adalah tiga juta perbulannya.

2.      Beasiswa Unggulan
Beasiswa unggulan adalah beasiswa dari pemerintah yang khusus diberikan untuk pelajar yang berprestasi di ajang olimpiade baik olimpiade Nasional maupun olimpiade Internasional. Beasiswa unggulan bisa dikategorikan sebagai beasiswa penuh karena menanggung semua biaya akademik mulai dari biaya pendidikan, biaya buku, biaya hidup, hingga biaya penelitian.

3.      Beasiswa PPA
Beasiwa PPA (Peningkatan Prestasi Akademik) merupakan beasiswa yang diberikan kepada mahasiswa beprestasi. Sesuai dengan namanya, beasiswa ini ditujukan untuk meningkatkan prestasi akademik. Dengan adanya beasiswa ini diharapkan mahasiswa dapat memenuhi kebutuhan perkuliahannya untuk menunjang prestasi mereka.

Untuk mengurus beasiswa PPA dibutuhkan beberapa berkas yang harus dipersiapkan seperti transkip nilai sementara, surat pernyataan berkelakuan baik, surat pernyataan tidak sedang menerima beasiswa lain, dan sebagainya. Beasiswa PPA biasanya sudah dapat diurus sejak semester dua hingga semester delapan.

Beasiswa PPA hanya diberikan selama semester atau setahun dan harus diurus ulang pada periode berikutnya. Syarat IPK untuk mengurus beasiswa PPA minimal 3,00. Biasanya, jika tidak lolos pada seleksi beasiswa PPA, pelamar akan diusulkan ke seleksi beasiswa BBM.
4.      Beasiswa BBM
Beasiswa BBM (Bantuan Belajar Mahasiswa) merupakan beasiswa yang diberikan kepada mahasiswa yang kurang mampu. Periode pengurusan beasiswa BBM biasanya sama dengan pengurusan beasiswa PPA dan mahasiswa sudah bisa mengurusnya jika sudah berada di semester dua ke atas.

Salah satu berkas yang harus kita persiapkan selain bukti nilai (transkrip nilai) jika ingin mengurus beasiswa BBM adalah surat keterangan tidak mampu dari pihak berwenang seperti lurah atau kepala desa. Sama seperti PPA, beasiswa BBM biasanya juga diurus setiap setahun sekali.

5.      Beasiswa Djarum
Salah satu beasiswa yang berasal dari luar pemerintah adalah beasiswa Djarum. Djarum Beasiswa Plus merupakan program beasiswa yang diberikan oleh Djarum Foundation sebagai wujud kepedulian terhadap pendidikan di indonesia.

Selain memberikan dana beasiswa selama setahun, program beasiswa Djarum juga memberikan berbagai macam pelatihan kepada penerima beasiswa berupa pelatihan keterampilan lunak atau softskills. Hal itu dilakukan dalam rangka membentuk calon pemimpin masa depan bangsa.






Kenali Jenis-Jenis Beasiswa Belajar di Perguruan Tinggi


Kenali Jenis-jenis beasiswa belajar di perguruan tinggi - Sebelum berburu mencari informasi beasiswa, kita perlu mengenal jenis-jenis beasiswa yang ada, agar kita bisa menemukan beasiswa mana yang cocok dengan karakter dan keunggulan yang kita miliki. Sehingga, peluang untuk mendapatkannya pun akan lebih besar.

Saat ini, banyak jenis beasiswa yang dapat ditawarkan oleh  berbagai pihak, sesuai dengan rentang waktu, jumlah, dan lokasi beasiswa tersebut. Anda wajib mempelajari jenis-jenis beasiswa yang ada, termasuk syarat-syarat, kelebihan dan aturan terkait beasiswa yang diberikan, sebelum mulai mengajukan proposal untuk mengajukannya. Anda juga perlu mengetahui bahwa ada jenis beasiswa yang justru pihak pemberi beasiswa yang aktif mencari calon penerima beasiswa yang cocok sesuai dengan kriterianya. Dengan demikian, Anda bisa mulai sejak awal mempersiapkan diri menyesuaikan syarat dan kriteria yang diminta.

Berikut adalah beberapa jenis beasiswa yang pada umumnya diberikan di perguruan tinggi :

Beasiswa Penghargaan
Beasiswa ini biasanya diberikan sebagai bentuk apresiasi kepada calon yang memiliki prestasi akademik yang tinggi. Karena itu disebut juga sebagai Beasiswa Prestasi Akademik. Beasiswa ini diberikan berdasarkan prestasi akademik mereka secara keseluruhan. Misalnya, dalam bentuk Indeks Prestasi Kumulatif (IPK) di atas 3,5. Beasiswa ini ada yang diberikan pada mahasiswa pada saat telah belajar di kampus, yaitu berdasarkan pada IPK yang selalu tinggi setiap semester. Namun ada juga beasiswa prestasi yang diberikan oleh pihak Perguan Tinggi kepada siswa SMA yang nilainya tinggi di sekolahnya untuk memasuki PT lewat jalur beasiswa.

Beasiswa Bantuan

Jenis beasiswa ini diberikan kepada para mahasiswa yang kurang mampu secara ekonomi, tetapi memiliki prestasi akademik yang tinggi, untuk membantu membiayai kegiatan belajarnya. Komite beasiswa biasanya memberikan beberapa penilaian pada kesulitan ini, misalnya, seperti pendapatan orangtua, jumlah saudara kandung yang sama-sama tengah menempuh studi, pengeluaran, biaya hidup, dan lain-lain.  Contoh Beasiswa Bantuan adalah Beasiswa Supersemar yang salah satu syaratnya adalah berasal dari orangtua yang kurang mampu.

Beasiswa Non Akademik
Beasiswa ini diberikan kepada mereka yang mempunyai prestasi di bidang non akademik, biasanya olahraga dan seni. Beasiswa ini bisa diperoleh saat mau masuk perguruan tinggi dan/atau saat sudah belajar di kampus. Perguruan tinggi biasanya punya kebijakan merekrut atlet olahraga popular untuk diberikan beasiswa agar bisa memperkuat tim olahraga kampus sekaligus bisa dijadikan promosi bagi calon mahasiswa agar tertarik kuliah di PT tersebut.

Beasiswa Penuh (Full Scolarship)
Yaitu beasiswa diberikan kepada penerimanya untuk menutupi keperluan akademik secara keseluruhan, meliputi pendanaan seluruh kebutuhan hidup dan biaya pendidikan, yang meliputi biaya kuliah, akomodasi, biaya hidup, asuransi, buku pelajaran, biaya penelitian, dan tiket perjalanan. Secara keseluruhan, komponen pendanaan beasiswa penuh hampir sama. Namun, ada pula penyedia beasiswa yang memberikan pendanaan bantuan bagi keluarga tanggungan penerima beasiswa. Contoh program beasiswa penuh, yaitu Chevening, Australian Development Scholarship (ADS), dan Ford Foundation

Beasiswa sebagian (Partial Scholarship)Program beasiswa ini hanya menanggung biaya tertentu saja selama kamu menjalani perkuliahan. Misalnya, pihak sponsor hanya menanggung biaya perkuliahan, akomodasi, dan perjalanan, tidak termasuk untuk biaya hidup. Program ini biasanya banyak ditawarkan oleh pihak universitas atau untuk program pendidikan pendek (short/summer course). Jika mendapat tawaran mengambil beasiswa parsial, sebaiknya dibaca dengan teliti ketentuan yang ditetapkan oleh pihak sponsor, termasuk peraturan yang terkait izin untuk mencari pihak sponsor lain untuk menutupi biaya yang tidak ditanggung.

Beasiswa Ikatan Dinas
Beasiswa ini bisa juga disebut sebagai beasiswa bersyarat, karena penerima beasiswa setelah selesai studinya diikat dengan perjanjian wajib menjadi karyawan di perusahaan si pemberi beasiswa selama jangka waktu tertentu. Di satu sisi si penerima beasiswa mendapat manfaat ganda, kuliah gratis sekaligus ada jaminan mendapat pekerjaan setelah lulus. Namun di sisi lain juga membatasi kesempatan untuk memilih pekerjaan/perusahaan lain untuk berkarir.

JENIS BEASISWA DILIHAT DARI SUMBERNYA

Selain jenis-jenis beasiswa yang sudah disebutkan, beasiswa juga bisa dibedakan  berdasarkan sumber atau pihak penyedia beasiswa. Jenis beasiswa ini terdiri dari beberapa kelompok, yaitu beasiswa yang berasal dari swasta, pemerintah serta komunitas tertentu.

Beasiswa Dari PemerintahProgram beasiswa ini ditawarkan oleh departemen atau lembaga pemerintahan. Di Indonesia, sejumlah kementerian pun memiliki program ini dan tidak terbatas ditujukan pada pegawai instansi tersebut. Contoh, beasiswa dari Kementerian Pendidikan dan Kebudayaan (Kemendikbud), Kementerian Komunikasi dan Informatika (Kemenkominfo), Lembaga Ilmu Pengetahuan Indonesia (LIPI), dan sebagainya.

Beasiswa dari pihak swasta
Umumnya beasiswa jenis ini merupakan program Coorporate Social Responsibility (CSR) dari sejumlah perusahaan swasta yang menyasar bidang pendidikan. Contohnya Beasiswa Djarum.

Beasiswa dari Negara Maju dan Donor
Beberapa contoh beasiswa yang merupakan kerja sama Indonesia dengan negara lain, yaitu beasiswa ADS dari pemerintah Australia yang dikelola oleh Ausaid, beasiswa Chevening dari pemerintah Inggris yang dikelola British Council, beasiswa Fullbright pemerintah AS yang dikelola America Indonesia Exchange Foundation (Aminef), pemerintah Belanda melalui beasiswa yang dikelola Nuffic Neso (NEC), dan beasiswa Monbukagakusho dari pemerintah Jepang.

Beasiswa dari Komunitas, Organisasi, atau Yayasan
Program ini ditawarkan oleh komunitas, organisasi, atau yayasan tertentu dengan berbagai latar belakang, baik sosial, akademik, maupun keagamaan. Di Indonesia, beasiswa dari The Habiebie Center merupakan contohnya.

Beasiswa penuh (full scholarship)
Sesuai namanya, beasiswa penuh meliputi pendanaan seluruh komponen pendidikan. Jenis beasiswa ini menanggung biaya kuliah, akomodasi, biaya hidup, asuransi, buku pelajaran, biaya penelitian, dan tiket perjalanan. Secara keseluruhan, komponen pendanaan beasiswa penuh hampir sama. Namun, ada pula penyedia beasiswa yang memberikan pendanaan bantuan bagi keluarga tanggungan penerima beasiswa. Contoh program beasiswa penuh, yaitu Chevening, Australian Development  
Scholarship (ADS), dan Ford Foundation.
Selain beasiswa penuh dan parsial, Macam – Macam beasiswa juga dapat digolongkan berdasarkan pihak penyedia. Program ini terbagi menjadi beberapa jenis yaitu berasal dari swasta, pemerintah, serta komunitas tertentu.
 
Beasiswa dari pemerintah
Program ini ditawarkan oleh departemen atau lembaga pemerintahan. Di Indonesia, sejumlah kementerian pun memiliki program ini dan tidak terbatas ditujukan pada pegawai instansi tersebut. Contoh, Beasiswa Unggulan Kemendikbud 2012 (Kementerian Pendidikan dan Kebudayaan), Kementerian Komunikasi dan Informatika (Kemenkominfo), Lembaga Ilmu Pengetahuan Indonesia (LIPI), dan sebagainya.
Beasiswa dari pihak swasta
Umumnya, program Coorporate Social Responsibility (CSR) di sejumlah perusahaan swasta di Indonesia saat ini menyasar bidang pendidikan. Tidak heran, banyak tawaran beasiswa yang bisa kamu ajukan.
Beasiswa dari Negara Maju
Beberapa contoh beasiswa yang merupakan kerja sama Indonesia dengan negara lain, yaitu beasiswa ADS dari pemerintah Australia yang dikelola oleh Ausaid, beasiswa Chevening dari pemerintah Inggris yang dikelola British Council, beasiswa Fullbright pemerintah AS yang dikelola America Indonesia Exchange Foundation (Aminef), pemerintah Belanda melalui beasiswa yang dikelola Nuffic Neso (NEC), dan beasiswa Monbukagakusho dari pemerintah Jepang.
Beasiswa komunitas, organisasi, atau yayasan
Program ini ditawarkan oleh komunitas, organisasi, atau yayasan tertentu dengan berbagai latar belakang, baik sosial, akademik, maupun keagamaan. Di Indonesia, Beasiswa dari The Habiebie Center merupakan contohnya.
Beasiswa Bidik Misi
Program beasiswa ini menawarkan kuliah gratis bagi siswa kurang mampu, yaitu biaya ditanggung pemerintah dan mahasiswa mendapatkan uang saku dari pemerintah. Dengan syarat IPK harus diatas 3,00
 
Mengenali dengan baik Jenis Beasiswa yang kamu ajukan sangat penting agar kamu dapat mempersiapkan dari jauh hari segala pendanaan yang belum ditanggung oleh pihak sponsor. Selain itu kamu dapat memahami dengan baik hak-hak serta kewajiban yang ada dengan pemberi beasiswa sehingga ketika terjadi pengingkaran, kamu dapat melaporkannya.

Mengenali dengan baik program beasiswa yang kita pilih adalah sangat penting agar kita dapat mempersiapkan sejak  jauh hari segala pendanaan yang belum ditanggung oleh pihak sponsor. Selain itu kita juga dapat memahami dengan baik hak-hak serta kewajiban yang ada dengan pemberi beasiswa sehingga kita melanggar ketentuan dan persyaratan yang telah ditetapkan pihak pemberi.

Jadi apapun jenis beasiswanya,  manfaatkan sebaik mungkin untuk menyelesaikan pendidikan, sehingga kita tidak harus dipusingkan dengan mahalnya biaya belajar di perguruan tinggi.







PENGUMUMAN BANTUAN BEASISWA
STAIN PAMEKASAN
TAHUN 2016

Diumumkan kepada seluruh mahasiswa STAIN Pamekasan, bahwa bantuan Beasiswa DIPA tahun anggaran 2016, dikelompokkan sebagai berikut :
1.    Beasiswa Tahfidz al-Qur’an; yaitu beasiswa bagi mahasiswa yang hafal a-lQur’an minimal 5 juz;

2.    Beasiswa Prestasi; yaitu beasiswa yang diberikan kepada mahasiswa yang memiliki prestasi akademik dan non akademik.
Bantuan Beasiswa diatas, di atur dengan persyaratan sebagai berikut:

1.     Persyaratan Umum

a.    Terdaftar sebagai mahasiswa aktif STAIN pada semester berjalan;

b.    Memiliki akhlak mulia dalam kehidupan keseharian;

c.    Berprestasi non akademik minimal tingkat regional bagi yang memiliki yang dibuktikan dengan sertifikat/piagam atau sejenisnya yang dilegalisir dan nilainya direkap oleh Dosen Penasihat Akademik (DPA);

d.    Tercatat sebagai pengurus Ormawa (Khusus bagi pendaftar dari Ormawa);

e.    Tidak sedang menerima beasiswa dari lembaga di luar STAIN.
2.    Persyaratan Khusus

a.    Persyaratan Beasiswa Tahfidz al-Qur’an adalah:

1)   Hafal al-Qur’an minimal 5 Juz;
2)   Melampirkan Surat Keterangan hafidz/hafidzah dari lembaga;
3)   Mengikuti ujian hifdzu al-Qur’an;

4)   Terdaftar sebagai mahasiswa aktif maksimal semester VII.

b.    Persyaratan Beasiswa Prestasi Akademik dan Non Akademik adalah:
1)   Meraih Indeks Prestasi Kumulatif minimal 3,25 (tiga koma dua puluh lima);
2)   Terdaftar sebagai mahasiswa aktif semester III dan V pada tahun akademik 2016-2017;

3)   Berprestasi non akademik minimal tingkat regional bagi yang memiliki yang dibuktikan dengan sertifikat/piagam atau sejenisnya yang dilegalisir dan nilainya direkap oleh Dosen Penasihat Akademik (DPA);

4)   Menjadi pengurus aktif Ormawa (khusus pendaftar dari Ormawa);

5)   Belum pernah memperoleh beasiswa dari DIPA STAIN atau pihak luar yang seleksi penerima beasiswa tersebut dilakukan oleh STAIN.

3.    Prosedur Permohonan
a.    Mengajukan surat permohonan (download di web. stainpamekasan.ac.id) kepada Ketua STAIN dilampiri:

1)   Foto copy KTM atau Surat Keterangan Aktif Studi,

2)   KHS Kumulatif;
3)   Surat pernyataan diri tidak pernah menerima beasiswa dari STAIN dan mitra STAIN (download di web. stainpamekasan.ac.id);

4)   Melampirkan Surat Keterangan hafidz/hafidzah dari lembaga (khusus pendaftar besiswa tahfid al-qur’an);
5)   Sertifikat/piagam atau sejenisnya yang dilegalisir dan direkap nilainya oleh Dosen Penasihat Akademik (DPA) bagi yang memiliki;
6)   Formulir rekap nilai Sertifikat/piagam atau sejenisnya dapat di download di web. stainpamekasan.ac.id;

7)   SK. Ketua sebagai pengurus Ormawa yang masih berlaku dan terdaftar sebagai mahasiswa aktif semester V dan VII (Khusus bagi pendaftar dari Ormawa);
8)   Berkas permohonan beasiswa tersebut dijilid dengan ketentuan:

a)   Untuk Jenis Beasiswa Tahfidz al-Qur’an dengan warna hijau

b)   Untuk Jenis Beasiswa Prestasi Akademik diatur sebagai berikut:

·   Jurusan Tarbiyah dengan warna kuning
·   Jurusan Syari’ah dengan warna mirah


·    Jurusan Ekonomi dan Bisnis Islam dengan warna putih
b.    Pada sampul dicantumkan Nama, NIM, Prodi dan jenis beasiswa yang diajukan (Beasiswa tahfid al-qur’an atau beasiswa berprestasi);
c.    Surat permohonan beserta lampirannya disampaikan pada Sub bagian Akademik, Kemahasiswaan dan Alumni mulai tanggal 19-20 September 2016 pada jam kerja;
d.    Ujian hifdzu al-Qur’an (khusus pendaftar Beasiswa Tahfidz al-Qur’an) tanggal 21-22 September 2016 di Lab. IQT pukul 08.00 Wib. Sampai selesai.


Pamekasan, 16 Juni 2016
Ketua STAIN Pamekasan,




TAUFIQURRAHMAN

NIP. 19651229 199303 1 001


Hal
Permohonan Beasiswa ..............................................
Lampiran
: ..........
eksemplar


Kepada Yth.
Ketua STAIN Pamekasan di Pamekasan



Assalamu’alaikum wr. wb .

Salam silaturrahmi saya sampaikan, semoga Bapak tetap dalam lindungan Allah SWT. dan dapat menjalankan tugas keseharian dengan baik.
Dengan surat ini saya:

Nama                         : ...................................................................

NIM/Semester     : ................................................ / ..............

Program Studi       : ...................................................................

Memohon agar memperoleh beasiswa DIPA tahun Anggaran 2016.

Sebagai bahan pertimbangan, Saya lampirkan:

1.      Foto copy KTM atau Surat Keterangan Aktif Studi,

2.      KHS Kumulatif;
3.      Surat pernyataan diri tidak pernah menerima beasiswa dari STAIN dan mitra STAIN (selain pendaftar Beasiswa Tahfidz al-Qur’an) ;

4.      Melampirkan Surat Keterangan hafidz/hafidzah dari lembaga (khusus pendaftar Beasiswa Tahfidz al-Qur’an);

5.      Sertifikat/piagam atau sejenisnya yang dilegalisir dan direkap nilainya oleh Dosen Penasihat Akademik (DPA) bagi yang memiliki;
6.      Formulir rekap nilai Sertifikat/piagam atau sejenisnya bagi yang memiliki;
7.      SK. Ketua sebagai pengurus Ormawa yang masih berlaku dan terdaftar sebagai mahasiswa aktif semester V dan VII (Khusus bagi pendaftar dari Ormawa);

Demikian permohonan ini saya sampaikan dengan harapan Bapak berkenan mengabulkannya. Atas perhatiannya disampaikan ucapan terima kasih

Wassalamu’alaikum wr. wb.
................................, ....................................... 2016 Pemohon,





_____________________________


Surat Pernyataan




Yang bertanda tangan di bawah ini:

Nama                                                   : ............................................................

NIM                                                     : ............................................................

Semester                                             : ............................................................

Jurusan/Program Studi               : ............................................................


Menyatakan dengan sebenarnya bahwa saya tidak pernah menerima beasiswa dari STAIN dan mitra

STAIN .


Demikian surat pernyataan ini dibuat dengan sebenarnya untuk dipergunakan sebagaimana mestinya.




.................................., .......................................................

Yang menyatakan,




_______________________________
tanda tangan


Rekap Sertifikat/Piagam atau sejenisnya
yang dilegalisir oleh Dosen Penasihat Akademik (DPA) bagi yang memiliki
Pereode Juli 2015 s/d September 2016



Nama/NIM
: .......................................................................................


/ ..........................................






Program Studi/Smt
: ......................................................................................


/ ...........................................





















No.

Tanggal

Nama Kegiatan
Status/
Bukti

Nilai *

Paraf













Peran

Keikutsertaan

















1














2














3














4














5














6














7














8














9














10














11














12














13














14














15














16














17














18














19














20


















Nilai rata-rata










Mengesahkan,


Pamekasan, ............................................... 2016


Dosen Penasehat Akademik,

Mahasiswa,









________________________________
__________________________________
NIP. ..............................................................


NIM. ..................................................................
Penilaian PNA (Prestasi Non Akademik)




No
Kategori
Skor



1
Tingkat Internasional
100


2
Tingkat Nasional
70



3
Tingkat Regional
50








Dan Ini Sekedar tambahan Informasi Biasiswa Di luar stain



10 Program Beasiswa Yang Layak Kamu Lamar!

Gak cuma untuk jenjang Master atau S2 aja. Sebenarnya, banyak beasiswa yang juga tersedia buat mahasiswa di tingkat sarjana. Hanya saja, mungkin informasinya tidak sebanyak dan nama-nama programnya tak seterkenal beasiswa S2.

Kalau kamu punya adik atau ponakan yang masih atau sebentar lagi masuk kuliah di tingkat sarjana (atau mungkin kamu sendiri masih kuliah S1 juga?), gak ada salahnya menyimak informasi di bawah ini. Siapa tahu, kamu, saudara, atau teman dekatmu bisa apply!

1. Kalau kamu atau teman baru mau jadi mahasiswa, melamar beasiswa Bidikmisi nggak ada salahnya




Beasiswa dari pemerintah Indonesia ini menargetkan generasi penerus bangsa yang kaya prestasi, namun menemui halangan dari segi ekonomi. Prestasi di sini gak cuma akademik saja ya, tapi juga non-akademik. Sebelum mendapat beasiswa ini,tentu saja kamu perlu mengikuti jalur resmi masuk ke perguruan tinggi. Ada jalur SNMPTN, SBMPTN, dan jalur masuk mandiri PTN serta PTS.

Karena setiap tahunnya program beasiswa ini selalu dibuka, jangan heran kalau peminatnya banyak ya. Persiapkan dari sekarang kalau mau diterima. Informasinya bisa kamu simak lebih jauh di sini. Good luck!

2. Gak cuma pemerintah, beasiswa juga bisa kamu terima dari perusahaan swasta. Djarum Foundation salah satunya




Nggak mau kalah dengan pemerintah, pihak swasta juga ikut berkontribusi dalam meningkatkan taraf pendidikan masyarakat Indonesia. Sejak tahun 1984, Djarum Foundation melalui program Djarum Beasiswa Plus memberikan bantuan yang nggak cuma biaya pendidikan dan hidup aja, tapi juga pelatihan soft skills yang bermanfaat besar bagi kamu di masa depan. Pelatihan tersebut diberikan kepada para Beswan Djarum (sebutan untuk penerima beasiswa) yang terdiri dari Nation Building, Character Building, Leadership Development, Competition Challenges, serta International Exposure. You wanna try? Syarat-syaratnya bisa kamu baca di sini.

3. Yang berdomisili di pulau Jawa, kenapa nggak coba apply beasiswa Astra?




PT Astra International Tbk mempersilahkan kamu yang saat ini berminat atau tinggal di pulau Jawa untuk mengambil peluang yang dibuka dalam menggapai cita-cita. Bantuan berupa beasiswa ini juga dibarengi dengan pembekalansoft and technical competencies selama satu tahun.

Selain donasi pendidikan setap semesternya, Astra International juga memberikan kepada kamu untuk belajar di Grup Astra serta tambahan donasi jika kamu ikut serta dalam proyek perusahaan. Kurang apa lagi?

4. Bagi kamu yang kaya prestasi tapi terpentok masalah ekonomi, coba lirik Beasiswa BCA Finance dari Bank BCA ini!




Mati satu, tumbuh seribu. Gagal Beasiswa yang satu, coba beasiswa yang lainnya deh.
Yup! Kamu masih muda, gak usah putus asa kalau gagal sekali aplikasi beasiswa. Karena kamu dijamin nggak akan pernah rugi kalau berusaha untuk suatu hal yang bakal berpengaruh baik untuk hidupmu mendatang.

Beasiswa dari BCA Finance ini diberikan kepada kamu yang kurang mampu dan berprestasi diberbagai bidang. Untuk mendapatkan itu juga bukan hal yang mudah lho, apalagi saingannya di mana-mana. Oleh karena itu, kamu perlu perhatiin nih baik-baik persyaratannya:

kamu masih mahasiswa S1
minimal telah atau sedang menyelesaikan semester II
IPK minimal 3,00 untuk kamu yang kuliah di PTN dan 3,40 buat kamu yang kuliah di PTS.
Masih belum telat dong ya ikutan beasiswa?

5. Ada juga National Champion Scholarship dan Regional Champion Scholarship dari Tanoto Foundation




Tanoto Foundation adalah yayasan yang didirikanSukanto dan Tinah Bingei Tanoto, pengusaha konglomerat Indonesia. Tujuannya, mewujudkan kepedulian dan menanggulangi kemiskinan. Salah satunya dengan memberikan beasiswa pendidikan.

Tanoto Foundation bermitra dengan 9perguruan tinggi: IPB, ITB, UGM, Universitas Hasanuddin, UI, Univeritas Jambi, Universitas Mulawarman, Universitas Riau, dan Universitas Sumatera Utara. Nah buat kamu yang berada di salah satu perguruan tinggi tersebut, kamu bisa mengikuti program National Champion Scholarship. Sedangkan kalau kamu berada di wilayah Sumatera Utara, Jambi, dan Riau, kamu bisa mengambil peluang beasiswamu pada program Regional Champion Scholarship. Dipilih-pilih aja ya! Syarat-syaratnya bisa kamu lihat di sini.

6. Kenapa nggak mencoba ngerasain kuliah satu semester di Amerika? AMINEF menyediakan kesempatan buat kamu!




AMINEF punya program Global Undergraduate Exchange buat kamu yang mau ngerasain kuliah satu semester di Amerika. Program ini berlaku buat kamu yang masih menempuh pendidikan S1 atau D4. Program ini memiliki beberapa kriteria calon penerima beasiswa yang harus dipenuhi. Di antaranya:

Nilai TOEFL-mu minimal 500 (sertifikatmu gak boleh berumur lebih dari 2 tahun)
Diutamakan yang belum pernah punya pengalaman tinggal atau belajar di Amerika
Sudah selesai kuliah semester I,tapi belum melewati semester VI

Syarat-syarat lainnya bisa kamu lihat di sini. Kuliah di luar negeri? Siapa takut!

7. Kalau mau menimba ilmu sekalian jalan-jalan benua biru, nggak ada salahnya mencoba Erasmus Mundus AREAS




Di Erasmus Mundus AREAS, kamu yang masih S1 bisa mengikuti pertukaran jangka pendek non-degree. Untuk bisa mengikutinya pun, kamu harus menyelesaikan studimu minimal satu tahun.

Ada macam-macam universitas di Eropa yang bisa kamu tuju dengan beasiswa ini. Misalnya saja Politecnico di Torino, Italia; KU Leuven, Belgia; dan Masaryk University, Ceko. Kamu bisa memilih dua universitas di Eropa untuk kamu tuju.

Informasi lebih lengkapnya lagi, ada di sini!

8. Impianmu ke Eropa juga bisa diwujudkan dengan program beasiswa lainnya,yaitu Erasmus Mundus Lotus




Sama seperti Erasmus Mundus AREAS, bagi kamu yang kepingin bisa ke negara Eropa sambil menimba ilmu, bisa ikutan Undergraduate Program Erasmus Mundus Lotus. Apalagi kalau mau banget keliling stadion tim sepak bola di Inggris, pilihan University of Kent di UK bisa kamu jadikan referensi lho. Selamat mendaftar di sini!

9. Buat penggemar K-Pop, bisa nih kuliah sambil nonton idolamu lewat Global Korea Scholarship Program




Yang lagi tergila-gila dengan berbagai hal tentang Korea Selatan, mulai dari film, musik, dan acara televisinya, tenang aja deh! Karena kamu bisa ikutan beasiswa Global Korea Scholarship (GKS) yang sangat didukung oleh Pemerintah Korea Selatan.

Seleksi untuk lolos sebagai penerima beasiswa GKS ini dilakukan melalui universitas rekanan, salah satunya yaitu Universitas Indonesia. Untuk mempermudah, kamu bisa cek laman resmi universitas yang kamu tuju. Dengan begitu, kamu jadi mengetahui universitas yang dituju dengan universitas rekanan di Indonesia. Cukup sulit lho ikut seleksi beasiswa program GKS ini kalau bukan dari dari universitas rekanan.

10. Satu lagi dari Jepang, Japan Student Services Organization (JASSO) yang ngebuat kamu menikmati keindahan Negeri Sakura




Buat kamu yang mau tetap kekeuh bisa ngerasain kuliah di Jepang, kamu juga bisa ikutan program beasiswa Japan Student Services Organization (JASSO). Beasiswanya sendiri ada yang mengajukan permohonannya sebelum datang ke Jepang maupun setelah datang di Jepang. Tapi, umumnya juga pengajuan beasiswa ini diharuskan setelah berada di Jepang. Seleksi penerimaannya layaknya beasiswa lainnya seperti seleksi dokumen, ujian tertulis, kemampuan kamu berbahasa asing, dan wawancara. Kamu bisa langsung menghubungi bagian mahasiswa asing di universitas Jepang yang kamu mau, karena hampir semua pendaftaran diwajibkan melalui kampus yang dituju oleh kamu. Do your best!

Nah, sudah menentukan mau ikut program beasiswa yang mana? Semoga berhasil! Siapkan motivation letter,recommendation letter, dan TOEFL kamu dari sekarang ya!


Jenis-jenis Beasiswa Untuk Mahasiswa Baru di Perguruan Tinggi 

Tingginya biaya pendidikan di perguruan tinggi seringkali menjadi alasan terhentinya pendidikan tamatan sekolah menengah atas. Seringkali seorang anak yang punya minat tinggi untuk belajar terpaksa harus mengubur mimpinya karena masalah biaya. Hal semacam ini memang masih sering kita jumpai. Oleh karena itu, beasiswa menjadi salah satu harapan bagi para pelajar yang kurang mampu. Akan tetapi, sama halnya seperti persaingan memasuki perguruan tinggi negeri, seleksi beasiswa juga cukup ketat.

Mencari Informasi Beasiswa Untuk Kuliah

Jika anda saat ini duduk di bangku kelas XII sekolah menengah atas, maka sudah saatnyalah anda mulai mencari informasi tentang beasiswa untuk melanjutkan pendidikan ke perguruan tinggi negeri. Berdiskusilah dengan guru wali atau siapapun di sekolah yang mungkin mempunyai informasi tentang beasiswa.

Selain berdiskusi dengan guru, manfaatkanlah teknologi internet untuk mencari informasi tentang beasiswa terbaru karena harus diakui informasi di internet relatif lebih dinamis. Bila perlu diskusikan kembali informasi yang anda peroleh dengan guru anda di sekolah.

Adakalanya guru atau oknum yang berwenang di sekolah tidak begitu peduli dengan nasib murid dan tidak banyak tahu tentang beasiswa. Oleh karena itu, carilah informasi sebanyak-banyaknya dan tunjukkanlah infromasi itu kepada guru untuk meminta petunjuk dan saran.

Saat ini banyak beasiswa yang ditawarkan kepada lulusan sekolah menengah atas dan sederajat yang dalam seleksinya melibatkan peran guru atau kepala sekolah. Sebagian besar berkas yang dibutuhkan merupakan berkas yang harus diurus bersama guru atau oknum yang berwenang seperti surat atau bukti keterangan berpresatasi, surat rekomendasi, dan sebagainya.

Untuk itu, jangan sungkan untuk bertanya dan berdiskusi dengan guru tentang beasiswa. Dekatilah guru yang memang sangat peduli terhadap murid. Perlu anda ingat bahwa terkadang pihak sekolah tidak begitu aktif bahkan tidak tahu tentang mekanisme mengurus beasiswa, untuk itu sebagai pelajar anda juga harus aktif.

Jenis-jenis Beasiswa di Perguruan Tinggi



Pada dasarnya jenis beasiswa yang ada di perguruan tinggi juga sama dengan beasiswa di sekolah. Secara umum ada dua jenis beasiswa yang akan kita temukan di perguruan tinggi yaitu beasiswa untuk mahasiswa atau calon mahasiswa berprestasi dan beasiswa untuk mahasiswa yang kurang mampu.

Berikut beberapa beasiswa yang perlu anda ketahui sebagai calon mahasiswa :
1.      Beasiswa Bidik Misi
Sejak tahun 2010, beasiswa Bidik Misi memang berhasil menjadi salah satu program beasiswa yang paling banyak membantu calon mahasiswa atau mahasiswa. Bidik Misi termasuk program beasiswa yang paling banyak diincar calon mahasiswa.

Beasiswa Bidik Misi pada dasarnya diperuntukkan bagi calon mahasiswa yang kurang mampu. Beasiswa ini dapat diurus sebelum kelulusan sekolah menengah atas dan biasanya berbarengan dengan seleksi perguruan tinggi negeri baik jalur undangan maupun ujian tertulis.

Beasiswa Bidik Misi memang bisa menjadi harapan bagi pelajar yang kurang mampu karena beasiswa Bidik Misi akan menanggung biaya masuk perguruan tinggi, biaya semester, dan biaya hidup. Dana Bidik Misi yang diterima mahasiswa berkisar 7-9 juta pertahun.

Salah satu syarat yang harus anda ketahui untuk mengurus beasiswa Bidik Misi adalah batas usia maksimal 21 tahun. Selanjutnya yang harus diperhatikan adalah penghasilan orangtua. Tahun lalu, jumlah penghasilan orangtua (Ibu dan Ayah) maksimalnya adalah tiga juta perbulannya.

2.      Beasiswa Unggulan
Beasiswa unggulan adalah beasiswa dari pemerintah yang khusus diberikan untuk pelajar yang berprestasi di ajang olimpiade baik olimpiade Nasional maupun olimpiade Internasional. Beasiswa unggulan bisa dikategorikan sebagai beasiswa penuh karena menanggung semua biaya akademik mulai dari biaya pendidikan, biaya buku, biaya hidup, hingga biaya penelitian.

3.      Beasiswa PPA
Beasiwa PPA (Peningkatan Prestasi Akademik) merupakan beasiswa yang diberikan kepada mahasiswa beprestasi. Sesuai dengan namanya, beasiswa ini ditujukan untuk meningkatkan prestasi akademik. Dengan adanya beasiswa ini diharapkan mahasiswa dapat memenuhi kebutuhan perkuliahannya untuk menunjang prestasi mereka.

Untuk mengurus beasiswa PPA dibutuhkan beberapa berkas yang harus dipersiapkan seperti transkip nilai sementara, surat pernyataan berkelakuan baik, surat pernyataan tidak sedang menerima beasiswa lain, dan sebagainya. Beasiswa PPA biasanya sudah dapat diurus sejak semester dua hingga semester delapan.

Beasiswa PPA hanya diberikan selama semester atau setahun dan harus diurus ulang pada periode berikutnya. Syarat IPK untuk mengurus beasiswa PPA minimal 3,00. Biasanya, jika tidak lolos pada seleksi beasiswa PPA, pelamar akan diusulkan ke seleksi beasiswa BBM.
4.      Beasiswa BBM
Beasiswa BBM (Bantuan Belajar Mahasiswa) merupakan beasiswa yang diberikan kepada mahasiswa yang kurang mampu. Periode pengurusan beasiswa BBM biasanya sama dengan pengurusan beasiswa PPA dan mahasiswa sudah bisa mengurusnya jika sudah berada di semester dua ke atas.

Salah satu berkas yang harus kita persiapkan selain bukti nilai (transkrip nilai) jika ingin mengurus beasiswa BBM adalah surat keterangan tidak mampu dari pihak berwenang seperti lurah atau kepala desa. Sama seperti PPA, beasiswa BBM biasanya juga diurus setiap setahun sekali.

5.      Beasiswa Djarum
Salah satu beasiswa yang berasal dari luar pemerintah adalah beasiswa Djarum. Djarum Beasiswa Plus merupakan program beasiswa yang diberikan oleh Djarum Foundation sebagai wujud kepedulian terhadap pendidikan di indonesia.

Selain memberikan dana beasiswa selama setahun, program beasiswa Djarum juga memberikan berbagai macam pelatihan kepada penerima beasiswa berupa pelatihan keterampilan lunak atau softskills. Hal itu dilakukan dalam rangka membentuk calon pemimpin masa depan bangsa.






Kenali Jenis-Jenis Beasiswa Belajar di Perguruan Tinggi


Kenali Jenis-jenis beasiswa belajar di perguruan tinggi - Sebelum berburu mencari informasi beasiswa, kita perlu mengenal jenis-jenis beasiswa yang ada, agar kita bisa menemukan beasiswa mana yang cocok dengan karakter dan keunggulan yang kita miliki. Sehingga, peluang untuk mendapatkannya pun akan lebih besar.

Saat ini, banyak jenis beasiswa yang dapat ditawarkan oleh  berbagai pihak, sesuai dengan rentang waktu, jumlah, dan lokasi beasiswa tersebut. Anda wajib mempelajari jenis-jenis beasiswa yang ada, termasuk syarat-syarat, kelebihan dan aturan terkait beasiswa yang diberikan, sebelum mulai mengajukan proposal untuk mengajukannya. Anda juga perlu mengetahui bahwa ada jenis beasiswa yang justru pihak pemberi beasiswa yang aktif mencari calon penerima beasiswa yang cocok sesuai dengan kriterianya. Dengan demikian, Anda bisa mulai sejak awal mempersiapkan diri menyesuaikan syarat dan kriteria yang diminta.

Berikut adalah beberapa jenis beasiswa yang pada umumnya diberikan di perguruan tinggi :

Beasiswa Penghargaan
Beasiswa ini biasanya diberikan sebagai bentuk apresiasi kepada calon yang memiliki prestasi akademik yang tinggi. Karena itu disebut juga sebagai Beasiswa Prestasi Akademik. Beasiswa ini diberikan berdasarkan prestasi akademik mereka secara keseluruhan. Misalnya, dalam bentuk Indeks Prestasi Kumulatif (IPK) di atas 3,5. Beasiswa ini ada yang diberikan pada mahasiswa pada saat telah belajar di kampus, yaitu berdasarkan pada IPK yang selalu tinggi setiap semester. Namun ada juga beasiswa prestasi yang diberikan oleh pihak Perguan Tinggi kepada siswa SMA yang nilainya tinggi di sekolahnya untuk memasuki PT lewat jalur beasiswa.

Beasiswa Bantuan

Jenis beasiswa ini diberikan kepada para mahasiswa yang kurang mampu secara ekonomi, tetapi memiliki prestasi akademik yang tinggi, untuk membantu membiayai kegiatan belajarnya. Komite beasiswa biasanya memberikan beberapa penilaian pada kesulitan ini, misalnya, seperti pendapatan orangtua, jumlah saudara kandung yang sama-sama tengah menempuh studi, pengeluaran, biaya hidup, dan lain-lain.  Contoh Beasiswa Bantuan adalah Beasiswa Supersemar yang salah satu syaratnya adalah berasal dari orangtua yang kurang mampu.

Beasiswa Non Akademik
Beasiswa ini diberikan kepada mereka yang mempunyai prestasi di bidang non akademik, biasanya olahraga dan seni. Beasiswa ini bisa diperoleh saat mau masuk perguruan tinggi dan/atau saat sudah belajar di kampus. Perguruan tinggi biasanya punya kebijakan merekrut atlet olahraga popular untuk diberikan beasiswa agar bisa memperkuat tim olahraga kampus sekaligus bisa dijadikan promosi bagi calon mahasiswa agar tertarik kuliah di PT tersebut.

Beasiswa Penuh (Full Scolarship)
Yaitu beasiswa diberikan kepada penerimanya untuk menutupi keperluan akademik secara keseluruhan, meliputi pendanaan seluruh kebutuhan hidup dan biaya pendidikan, yang meliputi biaya kuliah, akomodasi, biaya hidup, asuransi, buku pelajaran, biaya penelitian, dan tiket perjalanan. Secara keseluruhan, komponen pendanaan beasiswa penuh hampir sama. Namun, ada pula penyedia beasiswa yang memberikan pendanaan bantuan bagi keluarga tanggungan penerima beasiswa. Contoh program beasiswa penuh, yaitu Chevening, Australian Development Scholarship (ADS), dan Ford Foundation

Beasiswa sebagian (Partial Scholarship)Program beasiswa ini hanya menanggung biaya tertentu saja selama kamu menjalani perkuliahan. Misalnya, pihak sponsor hanya menanggung biaya perkuliahan, akomodasi, dan perjalanan, tidak termasuk untuk biaya hidup. Program ini biasanya banyak ditawarkan oleh pihak universitas atau untuk program pendidikan pendek (short/summer course). Jika mendapat tawaran mengambil beasiswa parsial, sebaiknya dibaca dengan teliti ketentuan yang ditetapkan oleh pihak sponsor, termasuk peraturan yang terkait izin untuk mencari pihak sponsor lain untuk menutupi biaya yang tidak ditanggung.

Beasiswa Ikatan Dinas
Beasiswa ini bisa juga disebut sebagai beasiswa bersyarat, karena penerima beasiswa setelah selesai studinya diikat dengan perjanjian wajib menjadi karyawan di perusahaan si pemberi beasiswa selama jangka waktu tertentu. Di satu sisi si penerima beasiswa mendapat manfaat ganda, kuliah gratis sekaligus ada jaminan mendapat pekerjaan setelah lulus. Namun di sisi lain juga membatasi kesempatan untuk memilih pekerjaan/perusahaan lain untuk berkarir.

JENIS BEASISWA DILIHAT DARI SUMBERNYA

Selain jenis-jenis beasiswa yang sudah disebutkan, beasiswa juga bisa dibedakan  berdasarkan sumber atau pihak penyedia beasiswa. Jenis beasiswa ini terdiri dari beberapa kelompok, yaitu beasiswa yang berasal dari swasta, pemerintah serta komunitas tertentu.

Beasiswa Dari PemerintahProgram beasiswa ini ditawarkan oleh departemen atau lembaga pemerintahan. Di Indonesia, sejumlah kementerian pun memiliki program ini dan tidak terbatas ditujukan pada pegawai instansi tersebut. Contoh, beasiswa dari Kementerian Pendidikan dan Kebudayaan (Kemendikbud), Kementerian Komunikasi dan Informatika (Kemenkominfo), Lembaga Ilmu Pengetahuan Indonesia (LIPI), dan sebagainya.

Beasiswa dari pihak swasta
Umumnya beasiswa jenis ini merupakan program Coorporate Social Responsibility (CSR) dari sejumlah perusahaan swasta yang menyasar bidang pendidikan. Contohnya Beasiswa Djarum.

Beasiswa dari Negara Maju dan Donor
Beberapa contoh beasiswa yang merupakan kerja sama Indonesia dengan negara lain, yaitu beasiswa ADS dari pemerintah Australia yang dikelola oleh Ausaid, beasiswa Chevening dari pemerintah Inggris yang dikelola British Council, beasiswa Fullbright pemerintah AS yang dikelola America Indonesia Exchange Foundation (Aminef), pemerintah Belanda melalui beasiswa yang dikelola Nuffic Neso (NEC), dan beasiswa Monbukagakusho dari pemerintah Jepang.

Beasiswa dari Komunitas, Organisasi, atau Yayasan
Program ini ditawarkan oleh komunitas, organisasi, atau yayasan tertentu dengan berbagai latar belakang, baik sosial, akademik, maupun keagamaan. Di Indonesia, beasiswa dari The Habiebie Center merupakan contohnya.

Beasiswa penuh (full scholarship)
Sesuai namanya, beasiswa penuh meliputi pendanaan seluruh komponen pendidikan. Jenis beasiswa ini menanggung biaya kuliah, akomodasi, biaya hidup, asuransi, buku pelajaran, biaya penelitian, dan tiket perjalanan. Secara keseluruhan, komponen pendanaan beasiswa penuh hampir sama. Namun, ada pula penyedia beasiswa yang memberikan pendanaan bantuan bagi keluarga tanggungan penerima beasiswa. Contoh program beasiswa penuh, yaitu Chevening, Australian Development  
Scholarship (ADS), dan Ford Foundation.
Selain beasiswa penuh dan parsial, Macam – Macam beasiswa juga dapat digolongkan berdasarkan pihak penyedia. Program ini terbagi menjadi beberapa jenis yaitu berasal dari swasta, pemerintah, serta komunitas tertentu.
 
Beasiswa dari pemerintah
Program ini ditawarkan oleh departemen atau lembaga pemerintahan. Di Indonesia, sejumlah kementerian pun memiliki program ini dan tidak terbatas ditujukan pada pegawai instansi tersebut. Contoh, Beasiswa Unggulan Kemendikbud 2012 (Kementerian Pendidikan dan Kebudayaan), Kementerian Komunikasi dan Informatika (Kemenkominfo), Lembaga Ilmu Pengetahuan Indonesia (LIPI), dan sebagainya.
Beasiswa dari pihak swasta
Umumnya, program Coorporate Social Responsibility (CSR) di sejumlah perusahaan swasta di Indonesia saat ini menyasar bidang pendidikan. Tidak heran, banyak tawaran beasiswa yang bisa kamu ajukan.
Beasiswa dari Negara Maju
Beberapa contoh beasiswa yang merupakan kerja sama Indonesia dengan negara lain, yaitu beasiswa ADS dari pemerintah Australia yang dikelola oleh Ausaid, beasiswa Chevening dari pemerintah Inggris yang dikelola British Council, beasiswa Fullbright pemerintah AS yang dikelola America Indonesia Exchange Foundation (Aminef), pemerintah Belanda melalui beasiswa yang dikelola Nuffic Neso (NEC), dan beasiswa Monbukagakusho dari pemerintah Jepang.
Beasiswa komunitas, organisasi, atau yayasan
Program ini ditawarkan oleh komunitas, organisasi, atau yayasan tertentu dengan berbagai latar belakang, baik sosial, akademik, maupun keagamaan. Di Indonesia, Beasiswa dari The Habiebie Center merupakan contohnya.
Beasiswa Bidik Misi
Program beasiswa ini menawarkan kuliah gratis bagi siswa kurang mampu, yaitu biaya ditanggung pemerintah dan mahasiswa mendapatkan uang saku dari pemerintah. Dengan syarat IPK harus diatas 3,00
 
Mengenali dengan baik Jenis Beasiswa yang kamu ajukan sangat penting agar kamu dapat mempersiapkan dari jauh hari segala pendanaan yang belum ditanggung oleh pihak sponsor. Selain itu kamu dapat memahami dengan baik hak-hak serta kewajiban yang ada dengan pemberi beasiswa sehingga ketika terjadi pengingkaran, kamu dapat melaporkannya.

Mengenali dengan baik program beasiswa yang kita pilih adalah sangat penting agar kita dapat mempersiapkan sejak  jauh hari segala pendanaan yang belum ditanggung oleh pihak sponsor. Selain itu kita juga dapat memahami dengan baik hak-hak serta kewajiban yang ada dengan pemberi beasiswa sehingga kita melanggar ketentuan dan persyaratan yang telah ditetapkan pihak pemberi.

Jadi apapun jenis beasiswanya,  manfaatkan sebaik mungkin untuk menyelesaikan pendidikan, sehingga kita tidak harus dipusingkan dengan mahalnya biaya belajar di perguruan tinggi.




PENGUMUMAN BANTUAN BEASISWA
STAIN PAMEKASAN
TAHUN 2016

Diumumkan kepada seluruh mahasiswa STAIN Pamekasan, bahwa bantuan Beasiswa DIPA tahun anggaran 2016, dikelompokkan sebagai berikut :
1.    Beasiswa Tahfidz al-Qur’an; yaitu beasiswa bagi mahasiswa yang hafal a-lQur’an minimal 5 juz;

2.    Beasiswa Prestasi; yaitu beasiswa yang diberikan kepada mahasiswa yang memiliki prestasi akademik dan non akademik.
Bantuan Beasiswa diatas, di atur dengan persyaratan sebagai berikut:

1.     Persyaratan Umum

a.    Terdaftar sebagai mahasiswa aktif STAIN pada semester berjalan;

b.    Memiliki akhlak mulia dalam kehidupan keseharian;

c.    Berprestasi non akademik minimal tingkat regional bagi yang memiliki yang dibuktikan dengan sertifikat/piagam atau sejenisnya yang dilegalisir dan nilainya direkap oleh Dosen Penasihat Akademik (DPA);

d.    Tercatat sebagai pengurus Ormawa (Khusus bagi pendaftar dari Ormawa);

e.    Tidak sedang menerima beasiswa dari lembaga di luar STAIN.
2.    Persyaratan Khusus

a.    Persyaratan Beasiswa Tahfidz al-Qur’an adalah:

1)   Hafal al-Qur’an minimal 5 Juz;
2)   Melampirkan Surat Keterangan hafidz/hafidzah dari lembaga;
3)   Mengikuti ujian hifdzu al-Qur’an;

4)   Terdaftar sebagai mahasiswa aktif maksimal semester VII.

b.    Persyaratan Beasiswa Prestasi Akademik dan Non Akademik adalah:
1)   Meraih Indeks Prestasi Kumulatif minimal 3,25 (tiga koma dua puluh lima);
2)   Terdaftar sebagai mahasiswa aktif semester III dan V pada tahun akademik 2016-2017;

3)   Berprestasi non akademik minimal tingkat regional bagi yang memiliki yang dibuktikan dengan sertifikat/piagam atau sejenisnya yang dilegalisir dan nilainya direkap oleh Dosen Penasihat Akademik (DPA);

4)   Menjadi pengurus aktif Ormawa (khusus pendaftar dari Ormawa);

5)   Belum pernah memperoleh beasiswa dari DIPA STAIN atau pihak luar yang seleksi penerima beasiswa tersebut dilakukan oleh STAIN.

3.    Prosedur Permohonan
a.    Mengajukan surat permohonan (download di web. stainpamekasan.ac.id) kepada Ketua STAIN dilampiri:

1)   Foto copy KTM atau Surat Keterangan Aktif Studi,

2)   KHS Kumulatif;
3)   Surat pernyataan diri tidak pernah menerima beasiswa dari STAIN dan mitra STAIN (download di web. stainpamekasan.ac.id);

4)   Melampirkan Surat Keterangan hafidz/hafidzah dari lembaga (khusus pendaftar besiswa tahfid al-qur’an);
5)   Sertifikat/piagam atau sejenisnya yang dilegalisir dan direkap nilainya oleh Dosen Penasihat Akademik (DPA) bagi yang memiliki;
6)   Formulir rekap nilai Sertifikat/piagam atau sejenisnya dapat di download di web. stainpamekasan.ac.id;

7)   SK. Ketua sebagai pengurus Ormawa yang masih berlaku dan terdaftar sebagai mahasiswa aktif semester V dan VII (Khusus bagi pendaftar dari Ormawa);
8)   Berkas permohonan beasiswa tersebut dijilid dengan ketentuan:

a)   Untuk Jenis Beasiswa Tahfidz al-Qur’an dengan warna hijau

b)   Untuk Jenis Beasiswa Prestasi Akademik diatur sebagai berikut:

·   Jurusan Tarbiyah dengan warna kuning
·   Jurusan Syari’ah dengan warna mirah


·    Jurusan Ekonomi dan Bisnis Islam dengan warna putih
b.    Pada sampul dicantumkan Nama, NIM, Prodi dan jenis beasiswa yang diajukan (Beasiswa tahfid al-qur’an atau beasiswa berprestasi);
c.    Surat permohonan beserta lampirannya disampaikan pada Sub bagian Akademik, Kemahasiswaan dan Alumni mulai tanggal 19-20 September 2016 pada jam kerja;
d.    Ujian hifdzu al-Qur’an (khusus pendaftar Beasiswa Tahfidz al-Qur’an) tanggal 21-22 September 2016 di Lab. IQT pukul 08.00 Wib. Sampai selesai.


Pamekasan, 16 Juni 2016
Ketua STAIN Pamekasan,




TAUFIQURRAHMAN

NIP. 19651229 199303 1 001


Hal
Permohonan Beasiswa ..............................................
Lampiran
: ..........
eksemplar


Kepada Yth.
Ketua STAIN Pamekasan di Pamekasan



Assalamu’alaikum wr. wb .

Salam silaturrahmi saya sampaikan, semoga Bapak tetap dalam lindungan Allah SWT. dan dapat menjalankan tugas keseharian dengan baik.
Dengan surat ini saya:

Nama                         : ...................................................................

NIM/Semester     : ................................................ / ..............

Program Studi       : ...................................................................

Memohon agar memperoleh beasiswa DIPA tahun Anggaran 2016.

Sebagai bahan pertimbangan, Saya lampirkan:

1.      Foto copy KTM atau Surat Keterangan Aktif Studi,

2.      KHS Kumulatif;
3.      Surat pernyataan diri tidak pernah menerima beasiswa dari STAIN dan mitra STAIN (selain pendaftar Beasiswa Tahfidz al-Qur’an) ;

4.      Melampirkan Surat Keterangan hafidz/hafidzah dari lembaga (khusus pendaftar Beasiswa Tahfidz al-Qur’an);

5.      Sertifikat/piagam atau sejenisnya yang dilegalisir dan direkap nilainya oleh Dosen Penasihat Akademik (DPA) bagi yang memiliki;
6.      Formulir rekap nilai Sertifikat/piagam atau sejenisnya bagi yang memiliki;
7.      SK. Ketua sebagai pengurus Ormawa yang masih berlaku dan terdaftar sebagai mahasiswa aktif semester V dan VII (Khusus bagi pendaftar dari Ormawa);

Demikian permohonan ini saya sampaikan dengan harapan Bapak berkenan mengabulkannya. Atas perhatiannya disampaikan ucapan terima kasih

Wassalamu’alaikum wr. wb.
................................, ....................................... 2016 Pemohon,





_____________________________


Surat Pernyataan




Yang bertanda tangan di bawah ini:

Nama                                                   : ............................................................

NIM                                                     : ............................................................

Semester                                             : ............................................................

Jurusan/Program Studi               : ............................................................


Menyatakan dengan sebenarnya bahwa saya tidak pernah menerima beasiswa dari STAIN dan mitra

STAIN .


Demikian surat pernyataan ini dibuat dengan sebenarnya untuk dipergunakan sebagaimana mestinya.




.................................., .......................................................

Yang menyatakan,




_______________________________
tanda tangan


Rekap Sertifikat/Piagam atau sejenisnya
yang dilegalisir oleh Dosen Penasihat Akademik (DPA) bagi yang memiliki
Pereode Juli 2015 s/d September 2016



Nama/NIM
: .......................................................................................


/ ..........................................






Program Studi/Smt
: ......................................................................................


/ ...........................................





















No.

Tanggal

Nama Kegiatan
Status/
Bukti

Nilai *

Paraf













Peran

Keikutsertaan

















1














2














3














4














5














6














7














8














9














10














11














12














13














14














15














16














17














18














19














20


















Nilai rata-rata










Mengesahkan,


Pamekasan, ............................................... 2016


Dosen Penasehat Akademik,

Mahasiswa,









________________________________
__________________________________
NIP. ..............................................................


NIM. ..................................................................
Penilaian PNA (Prestasi Non Akademik)




No
Kategori
Skor



1
Tingkat Internasional
100


2
Tingkat Nasional
70



3
Tingkat Regional
50








Dan Ini Sekedar tambahan Informasi Biasiswa Di luar stain



10 Program Beasiswa Yang Layak Kamu Lamar!

Gak cuma untuk jenjang Master atau S2 aja. Sebenarnya, banyak beasiswa yang juga tersedia buat mahasiswa di tingkat sarjana. Hanya saja, mungkin informasinya tidak sebanyak dan nama-nama programnya tak seterkenal beasiswa S2.

Kalau kamu punya adik atau ponakan yang masih atau sebentar lagi masuk kuliah di tingkat sarjana (atau mungkin kamu sendiri masih kuliah S1 juga?), gak ada salahnya menyimak informasi di bawah ini. Siapa tahu, kamu, saudara, atau teman dekatmu bisa apply!

1. Kalau kamu atau teman baru mau jadi mahasiswa, melamar beasiswa Bidikmisi nggak ada salahnya




Beasiswa dari pemerintah Indonesia ini menargetkan generasi penerus bangsa yang kaya prestasi, namun menemui halangan dari segi ekonomi. Prestasi di sini gak cuma akademik saja ya, tapi juga non-akademik. Sebelum mendapat beasiswa ini,tentu saja kamu perlu mengikuti jalur resmi masuk ke perguruan tinggi. Ada jalur SNMPTN, SBMPTN, dan jalur masuk mandiri PTN serta PTS.

Karena setiap tahunnya program beasiswa ini selalu dibuka, jangan heran kalau peminatnya banyak ya. Persiapkan dari sekarang kalau mau diterima. Informasinya bisa kamu simak lebih jauh di sini. Good luck!

2. Gak cuma pemerintah, beasiswa juga bisa kamu terima dari perusahaan swasta. Djarum Foundation salah satunya




Nggak mau kalah dengan pemerintah, pihak swasta juga ikut berkontribusi dalam meningkatkan taraf pendidikan masyarakat Indonesia. Sejak tahun 1984, Djarum Foundation melalui program Djarum Beasiswa Plus memberikan bantuan yang nggak cuma biaya pendidikan dan hidup aja, tapi juga pelatihan soft skills yang bermanfaat besar bagi kamu di masa depan. Pelatihan tersebut diberikan kepada para Beswan Djarum (sebutan untuk penerima beasiswa) yang terdiri dari Nation Building, Character Building, Leadership Development, Competition Challenges, serta International Exposure. You wanna try? Syarat-syaratnya bisa kamu baca di sini.

3. Yang berdomisili di pulau Jawa, kenapa nggak coba apply beasiswa Astra?




PT Astra International Tbk mempersilahkan kamu yang saat ini berminat atau tinggal di pulau Jawa untuk mengambil peluang yang dibuka dalam menggapai cita-cita. Bantuan berupa beasiswa ini juga dibarengi dengan pembekalansoft and technical competencies selama satu tahun.

Selain donasi pendidikan setap semesternya, Astra International juga memberikan kepada kamu untuk belajar di Grup Astra serta tambahan donasi jika kamu ikut serta dalam proyek perusahaan. Kurang apa lagi?

4. Bagi kamu yang kaya prestasi tapi terpentok masalah ekonomi, coba lirik Beasiswa BCA Finance dari Bank BCA ini!




Mati satu, tumbuh seribu. Gagal Beasiswa yang satu, coba beasiswa yang lainnya deh.
Yup! Kamu masih muda, gak usah putus asa kalau gagal sekali aplikasi beasiswa. Karena kamu dijamin nggak akan pernah rugi kalau berusaha untuk suatu hal yang bakal berpengaruh baik untuk hidupmu mendatang.

Beasiswa dari BCA Finance ini diberikan kepada kamu yang kurang mampu dan berprestasi diberbagai bidang. Untuk mendapatkan itu juga bukan hal yang mudah lho, apalagi saingannya di mana-mana. Oleh karena itu, kamu perlu perhatiin nih baik-baik persyaratannya:

kamu masih mahasiswa S1
minimal telah atau sedang menyelesaikan semester II
IPK minimal 3,00 untuk kamu yang kuliah di PTN dan 3,40 buat kamu yang kuliah di PTS.
Masih belum telat dong ya ikutan beasiswa?

5. Ada juga National Champion Scholarship dan Regional Champion Scholarship dari Tanoto Foundation




Tanoto Foundation adalah yayasan yang didirikanSukanto dan Tinah Bingei Tanoto, pengusaha konglomerat Indonesia. Tujuannya, mewujudkan kepedulian dan menanggulangi kemiskinan. Salah satunya dengan memberikan beasiswa pendidikan.

Tanoto Foundation bermitra dengan 9perguruan tinggi: IPB, ITB, UGM, Universitas Hasanuddin, UI, Univeritas Jambi, Universitas Mulawarman, Universitas Riau, dan Universitas Sumatera Utara. Nah buat kamu yang berada di salah satu perguruan tinggi tersebut, kamu bisa mengikuti program National Champion Scholarship. Sedangkan kalau kamu berada di wilayah Sumatera Utara, Jambi, dan Riau, kamu bisa mengambil peluang beasiswamu pada program Regional Champion Scholarship. Dipilih-pilih aja ya! Syarat-syaratnya bisa kamu lihat di sini.

6. Kenapa nggak mencoba ngerasain kuliah satu semester di Amerika? AMINEF menyediakan kesempatan buat kamu!




AMINEF punya program Global Undergraduate Exchange buat kamu yang mau ngerasain kuliah satu semester di Amerika. Program ini berlaku buat kamu yang masih menempuh pendidikan S1 atau D4. Program ini memiliki beberapa kriteria calon penerima beasiswa yang harus dipenuhi. Di antaranya:

Nilai TOEFL-mu minimal 500 (sertifikatmu gak boleh berumur lebih dari 2 tahun)
Diutamakan yang belum pernah punya pengalaman tinggal atau belajar di Amerika
Sudah selesai kuliah semester I,tapi belum melewati semester VI

Syarat-syarat lainnya bisa kamu lihat di sini. Kuliah di luar negeri? Siapa takut!

7. Kalau mau menimba ilmu sekalian jalan-jalan benua biru, nggak ada salahnya mencoba Erasmus Mundus AREAS




Di Erasmus Mundus AREAS, kamu yang masih S1 bisa mengikuti pertukaran jangka pendek non-degree. Untuk bisa mengikutinya pun, kamu harus menyelesaikan studimu minimal satu tahun.

Ada macam-macam universitas di Eropa yang bisa kamu tuju dengan beasiswa ini. Misalnya saja Politecnico di Torino, Italia; KU Leuven, Belgia; dan Masaryk University, Ceko. Kamu bisa memilih dua universitas di Eropa untuk kamu tuju.

Informasi lebih lengkapnya lagi, ada di sini!

8. Impianmu ke Eropa juga bisa diwujudkan dengan program beasiswa lainnya,yaitu Erasmus Mundus Lotus




Sama seperti Erasmus Mundus AREAS, bagi kamu yang kepingin bisa ke negara Eropa sambil menimba ilmu, bisa ikutan Undergraduate Program Erasmus Mundus Lotus. Apalagi kalau mau banget keliling stadion tim sepak bola di Inggris, pilihan University of Kent di UK bisa kamu jadikan referensi lho. Selamat mendaftar di sini!

9. Buat penggemar K-Pop, bisa nih kuliah sambil nonton idolamu lewat Global Korea Scholarship Program




Yang lagi tergila-gila dengan berbagai hal tentang Korea Selatan, mulai dari film, musik, dan acara televisinya, tenang aja deh! Karena kamu bisa ikutan beasiswa Global Korea Scholarship (GKS) yang sangat didukung oleh Pemerintah Korea Selatan.

Seleksi untuk lolos sebagai penerima beasiswa GKS ini dilakukan melalui universitas rekanan, salah satunya yaitu Universitas Indonesia. Untuk mempermudah, kamu bisa cek laman resmi universitas yang kamu tuju. Dengan begitu, kamu jadi mengetahui universitas yang dituju dengan universitas rekanan di Indonesia. Cukup sulit lho ikut seleksi beasiswa program GKS ini kalau bukan dari dari universitas rekanan.

10. Satu lagi dari Jepang, Japan Student Services Organization (JASSO) yang ngebuat kamu menikmati keindahan Negeri Sakura




Buat kamu yang mau tetap kekeuh bisa ngerasain kuliah di Jepang, kamu juga bisa ikutan program beasiswa Japan Student Services Organization (JASSO). Beasiswanya sendiri ada yang mengajukan permohonannya sebelum datang ke Jepang maupun setelah datang di Jepang. Tapi, umumnya juga pengajuan beasiswa ini diharuskan setelah berada di Jepang. Seleksi penerimaannya layaknya beasiswa lainnya seperti seleksi dokumen, ujian tertulis, kemampuan kamu berbahasa asing, dan wawancara. Kamu bisa langsung menghubungi bagian mahasiswa asing di universitas Jepang yang kamu mau, karena hampir semua pendaftaran diwajibkan melalui kampus yang dituju oleh kamu. Do your best!

Nah, sudah menentukan mau ikut program beasiswa yang mana? Semoga berhasil! Siapkan motivation letter,recommendation letter, dan TOEFL kamu dari sekarang ya!


Jenis-jenis Beasiswa Untuk Mahasiswa Baru di Perguruan Tinggi 

Tingginya biaya pendidikan di perguruan tinggi seringkali menjadi alasan terhentinya pendidikan tamatan sekolah menengah atas. Seringkali seorang anak yang punya minat tinggi untuk belajar terpaksa harus mengubur mimpinya karena masalah biaya. Hal semacam ini memang masih sering kita jumpai. Oleh karena itu, beasiswa menjadi salah satu harapan bagi para pelajar yang kurang mampu. Akan tetapi, sama halnya seperti persaingan memasuki perguruan tinggi negeri, seleksi beasiswa juga cukup ketat.

Mencari Informasi Beasiswa Untuk Kuliah

Jika anda saat ini duduk di bangku kelas XII sekolah menengah atas, maka sudah saatnyalah anda mulai mencari informasi tentang beasiswa untuk melanjutkan pendidikan ke perguruan tinggi negeri. Berdiskusilah dengan guru wali atau siapapun di sekolah yang mungkin mempunyai informasi tentang beasiswa.

Selain berdiskusi dengan guru, manfaatkanlah teknologi internet untuk mencari informasi tentang beasiswa terbaru karena harus diakui informasi di internet relatif lebih dinamis. Bila perlu diskusikan kembali informasi yang anda peroleh dengan guru anda di sekolah.

Adakalanya guru atau oknum yang berwenang di sekolah tidak begitu peduli dengan nasib murid dan tidak banyak tahu tentang beasiswa. Oleh karena itu, carilah informasi sebanyak-banyaknya dan tunjukkanlah infromasi itu kepada guru untuk meminta petunjuk dan saran.

Saat ini banyak beasiswa yang ditawarkan kepada lulusan sekolah menengah atas dan sederajat yang dalam seleksinya melibatkan peran guru atau kepala sekolah. Sebagian besar berkas yang dibutuhkan merupakan berkas yang harus diurus bersama guru atau oknum yang berwenang seperti surat atau bukti keterangan berpresatasi, surat rekomendasi, dan sebagainya.

Untuk itu, jangan sungkan untuk bertanya dan berdiskusi dengan guru tentang beasiswa. Dekatilah guru yang memang sangat peduli terhadap murid. Perlu anda ingat bahwa terkadang pihak sekolah tidak begitu aktif bahkan tidak tahu tentang mekanisme mengurus beasiswa, untuk itu sebagai pelajar anda juga harus aktif.

Jenis-jenis Beasiswa di Perguruan Tinggi



Pada dasarnya jenis beasiswa yang ada di perguruan tinggi juga sama dengan beasiswa di sekolah. Secara umum ada dua jenis beasiswa yang akan kita temukan di perguruan tinggi yaitu beasiswa untuk mahasiswa atau calon mahasiswa berprestasi dan beasiswa untuk mahasiswa yang kurang mampu.

Berikut beberapa beasiswa yang perlu anda ketahui sebagai calon mahasiswa :
1.      Beasiswa Bidik Misi
Sejak tahun 2010, beasiswa Bidik Misi memang berhasil menjadi salah satu program beasiswa yang paling banyak membantu calon mahasiswa atau mahasiswa. Bidik Misi termasuk program beasiswa yang paling banyak diincar calon mahasiswa.

Beasiswa Bidik Misi pada dasarnya diperuntukkan bagi calon mahasiswa yang kurang mampu. Beasiswa ini dapat diurus sebelum kelulusan sekolah menengah atas dan biasanya berbarengan dengan seleksi perguruan tinggi negeri baik jalur undangan maupun ujian tertulis.

Beasiswa Bidik Misi memang bisa menjadi harapan bagi pelajar yang kurang mampu karena beasiswa Bidik Misi akan menanggung biaya masuk perguruan tinggi, biaya semester, dan biaya hidup. Dana Bidik Misi yang diterima mahasiswa berkisar 7-9 juta pertahun.

Salah satu syarat yang harus anda ketahui untuk mengurus beasiswa Bidik Misi adalah batas usia maksimal 21 tahun. Selanjutnya yang harus diperhatikan adalah penghasilan orangtua. Tahun lalu, jumlah penghasilan orangtua (Ibu dan Ayah) maksimalnya adalah tiga juta perbulannya.

2.      Beasiswa Unggulan
Beasiswa unggulan adalah beasiswa dari pemerintah yang khusus diberikan untuk pelajar yang berprestasi di ajang olimpiade baik olimpiade Nasional maupun olimpiade Internasional. Beasiswa unggulan bisa dikategorikan sebagai beasiswa penuh karena menanggung semua biaya akademik mulai dari biaya pendidikan, biaya buku, biaya hidup, hingga biaya penelitian.

3.      Beasiswa PPA
Beasiwa PPA (Peningkatan Prestasi Akademik) merupakan beasiswa yang diberikan kepada mahasiswa beprestasi. Sesuai dengan namanya, beasiswa ini ditujukan untuk meningkatkan prestasi akademik. Dengan adanya beasiswa ini diharapkan mahasiswa dapat memenuhi kebutuhan perkuliahannya untuk menunjang prestasi mereka.

Untuk mengurus beasiswa PPA dibutuhkan beberapa berkas yang harus dipersiapkan seperti transkip nilai sementara, surat pernyataan berkelakuan baik, surat pernyataan tidak sedang menerima beasiswa lain, dan sebagainya. Beasiswa PPA biasanya sudah dapat diurus sejak semester dua hingga semester delapan.

Beasiswa PPA hanya diberikan selama semester atau setahun dan harus diurus ulang pada periode berikutnya. Syarat IPK untuk mengurus beasiswa PPA minimal 3,00. Biasanya, jika tidak lolos pada seleksi beasiswa PPA, pelamar akan diusulkan ke seleksi beasiswa BBM.
4.      Beasiswa BBM
Beasiswa BBM (Bantuan Belajar Mahasiswa) merupakan beasiswa yang diberikan kepada mahasiswa yang kurang mampu. Periode pengurusan beasiswa BBM biasanya sama dengan pengurusan beasiswa PPA dan mahasiswa sudah bisa mengurusnya jika sudah berada di semester dua ke atas.

Salah satu berkas yang harus kita persiapkan selain bukti nilai (transkrip nilai) jika ingin mengurus beasiswa BBM adalah surat keterangan tidak mampu dari pihak berwenang seperti lurah atau kepala desa. Sama seperti PPA, beasiswa BBM biasanya juga diurus setiap setahun sekali.

5.      Beasiswa Djarum
Salah satu beasiswa yang berasal dari luar pemerintah adalah beasiswa Djarum. Djarum Beasiswa Plus merupakan program beasiswa yang diberikan oleh Djarum Foundation sebagai wujud kepedulian terhadap pendidikan di indonesia.

Selain memberikan dana beasiswa selama setahun, program beasiswa Djarum juga memberikan berbagai macam pelatihan kepada penerima beasiswa berupa pelatihan keterampilan lunak atau softskills. Hal itu dilakukan dalam rangka membentuk calon pemimpin masa depan bangsa.






Kenali Jenis-Jenis Beasiswa Belajar di Perguruan Tinggi


Kenali Jenis-jenis beasiswa belajar di perguruan tinggi - Sebelum berburu mencari informasi beasiswa, kita perlu mengenal jenis-jenis beasiswa yang ada, agar kita bisa menemukan beasiswa mana yang cocok dengan karakter dan keunggulan yang kita miliki. Sehingga, peluang untuk mendapatkannya pun akan lebih besar.

Saat ini, banyak jenis beasiswa yang dapat ditawarkan oleh  berbagai pihak, sesuai dengan rentang waktu, jumlah, dan lokasi beasiswa tersebut. Anda wajib mempelajari jenis-jenis beasiswa yang ada, termasuk syarat-syarat, kelebihan dan aturan terkait beasiswa yang diberikan, sebelum mulai mengajukan proposal untuk mengajukannya. Anda juga perlu mengetahui bahwa ada jenis beasiswa yang justru pihak pemberi beasiswa yang aktif mencari calon penerima beasiswa yang cocok sesuai dengan kriterianya. Dengan demikian, Anda bisa mulai sejak awal mempersiapkan diri menyesuaikan syarat dan kriteria yang diminta.

Berikut adalah beberapa jenis beasiswa yang pada umumnya diberikan di perguruan tinggi :

Beasiswa Penghargaan
Beasiswa ini biasanya diberikan sebagai bentuk apresiasi kepada calon yang memiliki prestasi akademik yang tinggi. Karena itu disebut juga sebagai Beasiswa Prestasi Akademik. Beasiswa ini diberikan berdasarkan prestasi akademik mereka secara keseluruhan. Misalnya, dalam bentuk Indeks Prestasi Kumulatif (IPK) di atas 3,5. Beasiswa ini ada yang diberikan pada mahasiswa pada saat telah belajar di kampus, yaitu berdasarkan pada IPK yang selalu tinggi setiap semester. Namun ada juga beasiswa prestasi yang diberikan oleh pihak Perguan Tinggi kepada siswa SMA yang nilainya tinggi di sekolahnya untuk memasuki PT lewat jalur beasiswa.

Beasiswa Bantuan

Jenis beasiswa ini diberikan kepada para mahasiswa yang kurang mampu secara ekonomi, tetapi memiliki prestasi akademik yang tinggi, untuk membantu membiayai kegiatan belajarnya. Komite beasiswa biasanya memberikan beberapa penilaian pada kesulitan ini, misalnya, seperti pendapatan orangtua, jumlah saudara kandung yang sama-sama tengah menempuh studi, pengeluaran, biaya hidup, dan lain-lain.  Contoh Beasiswa Bantuan adalah Beasiswa Supersemar yang salah satu syaratnya adalah berasal dari orangtua yang kurang mampu.

Beasiswa Non Akademik
Beasiswa ini diberikan kepada mereka yang mempunyai prestasi di bidang non akademik, biasanya olahraga dan seni. Beasiswa ini bisa diperoleh saat mau masuk perguruan tinggi dan/atau saat sudah belajar di kampus. Perguruan tinggi biasanya punya kebijakan merekrut atlet olahraga popular untuk diberikan beasiswa agar bisa memperkuat tim olahraga kampus sekaligus bisa dijadikan promosi bagi calon mahasiswa agar tertarik kuliah di PT tersebut.

Beasiswa Penuh (Full Scolarship)
Yaitu beasiswa diberikan kepada penerimanya untuk menutupi keperluan akademik secara keseluruhan, meliputi pendanaan seluruh kebutuhan hidup dan biaya pendidikan, yang meliputi biaya kuliah, akomodasi, biaya hidup, asuransi, buku pelajaran, biaya penelitian, dan tiket perjalanan. Secara keseluruhan, komponen pendanaan beasiswa penuh hampir sama. Namun, ada pula penyedia beasiswa yang memberikan pendanaan bantuan bagi keluarga tanggungan penerima beasiswa. Contoh program beasiswa penuh, yaitu Chevening, Australian Development Scholarship (ADS), dan Ford Foundation

Beasiswa sebagian (Partial Scholarship)Program beasiswa ini hanya menanggung biaya tertentu saja selama kamu menjalani perkuliahan. Misalnya, pihak sponsor hanya menanggung biaya perkuliahan, akomodasi, dan perjalanan, tidak termasuk untuk biaya hidup. Program ini biasanya banyak ditawarkan oleh pihak universitas atau untuk program pendidikan pendek (short/summer course). Jika mendapat tawaran mengambil beasiswa parsial, sebaiknya dibaca dengan teliti ketentuan yang ditetapkan oleh pihak sponsor, termasuk peraturan yang terkait izin untuk mencari pihak sponsor lain untuk menutupi biaya yang tidak ditanggung.

Beasiswa Ikatan Dinas
Beasiswa ini bisa juga disebut sebagai beasiswa bersyarat, karena penerima beasiswa setelah selesai studinya diikat dengan perjanjian wajib menjadi karyawan di perusahaan si pemberi beasiswa selama jangka waktu tertentu. Di satu sisi si penerima beasiswa mendapat manfaat ganda, kuliah gratis sekaligus ada jaminan mendapat pekerjaan setelah lulus. Namun di sisi lain juga membatasi kesempatan untuk memilih pekerjaan/perusahaan lain untuk berkarir.

JENIS BEASISWA DILIHAT DARI SUMBERNYA

Selain jenis-jenis beasiswa yang sudah disebutkan, beasiswa juga bisa dibedakan  berdasarkan sumber atau pihak penyedia beasiswa. Jenis beasiswa ini terdiri dari beberapa kelompok, yaitu beasiswa yang berasal dari swasta, pemerintah serta komunitas tertentu.

Beasiswa Dari PemerintahProgram beasiswa ini ditawarkan oleh departemen atau lembaga pemerintahan. Di Indonesia, sejumlah kementerian pun memiliki program ini dan tidak terbatas ditujukan pada pegawai instansi tersebut. Contoh, beasiswa dari Kementerian Pendidikan dan Kebudayaan (Kemendikbud), Kementerian Komunikasi dan Informatika (Kemenkominfo), Lembaga Ilmu Pengetahuan Indonesia (LIPI), dan sebagainya.

Beasiswa dari pihak swasta
Umumnya beasiswa jenis ini merupakan program Coorporate Social Responsibility (CSR) dari sejumlah perusahaan swasta yang menyasar bidang pendidikan. Contohnya Beasiswa Djarum.

Beasiswa dari Negara Maju dan Donor
Beberapa contoh beasiswa yang merupakan kerja sama Indonesia dengan negara lain, yaitu beasiswa ADS dari pemerintah Australia yang dikelola oleh Ausaid, beasiswa Chevening dari pemerintah Inggris yang dikelola British Council, beasiswa Fullbright pemerintah AS yang dikelola America Indonesia Exchange Foundation (Aminef), pemerintah Belanda melalui beasiswa yang dikelola Nuffic Neso (NEC), dan beasiswa Monbukagakusho dari pemerintah Jepang.

Beasiswa dari Komunitas, Organisasi, atau Yayasan
Program ini ditawarkan oleh komunitas, organisasi, atau yayasan tertentu dengan berbagai latar belakang, baik sosial, akademik, maupun keagamaan. Di Indonesia, beasiswa dari The Habiebie Center merupakan contohnya.

Beasiswa penuh (full scholarship)
Sesuai namanya, beasiswa penuh meliputi pendanaan seluruh komponen pendidikan. Jenis beasiswa ini menanggung biaya kuliah, akomodasi, biaya hidup, asuransi, buku pelajaran, biaya penelitian, dan tiket perjalanan. Secara keseluruhan, komponen pendanaan beasiswa penuh hampir sama. Namun, ada pula penyedia beasiswa yang memberikan pendanaan bantuan bagi keluarga tanggungan penerima beasiswa. Contoh program beasiswa penuh, yaitu Chevening, Australian Development  
Scholarship (ADS), dan Ford Foundation.
Selain beasiswa penuh dan parsial, Macam – Macam beasiswa juga dapat digolongkan berdasarkan pihak penyedia. Program ini terbagi menjadi beberapa jenis yaitu berasal dari swasta, pemerintah, serta komunitas tertentu.
 
Beasiswa dari pemerintah
Program ini ditawarkan oleh departemen atau lembaga pemerintahan. Di Indonesia, sejumlah kementerian pun memiliki program ini dan tidak terbatas ditujukan pada pegawai instansi tersebut. Contoh, Beasiswa Unggulan Kemendikbud 2012 (Kementerian Pendidikan dan Kebudayaan), Kementerian Komunikasi dan Informatika (Kemenkominfo), Lembaga Ilmu Pengetahuan Indonesia (LIPI), dan sebagainya.
Beasiswa dari pihak swasta
Umumnya, program Coorporate Social Responsibility (CSR) di sejumlah perusahaan swasta di Indonesia saat ini menyasar bidang pendidikan. Tidak heran, banyak tawaran beasiswa yang bisa kamu ajukan.
Beasiswa dari Negara Maju
Beberapa contoh beasiswa yang merupakan kerja sama Indonesia dengan negara lain, yaitu beasiswa ADS dari pemerintah Australia yang dikelola oleh Ausaid, beasiswa Chevening dari pemerintah Inggris yang dikelola British Council, beasiswa Fullbright pemerintah AS yang dikelola America Indonesia Exchange Foundation (Aminef), pemerintah Belanda melalui beasiswa yang dikelola Nuffic Neso (NEC), dan beasiswa Monbukagakusho dari pemerintah Jepang.
Beasiswa komunitas, organisasi, atau yayasan
Program ini ditawarkan oleh komunitas, organisasi, atau yayasan tertentu dengan berbagai latar belakang, baik sosial, akademik, maupun keagamaan. Di Indonesia, Beasiswa dari The Habiebie Center merupakan contohnya.
Beasiswa Bidik Misi
Program beasiswa ini menawarkan kuliah gratis bagi siswa kurang mampu, yaitu biaya ditanggung pemerintah dan mahasiswa mendapatkan uang saku dari pemerintah. Dengan syarat IPK harus diatas 3,00
 
Mengenali dengan baik Jenis Beasiswa yang kamu ajukan sangat penting agar kamu dapat mempersiapkan dari jauh hari segala pendanaan yang belum ditanggung oleh pihak sponsor. Selain itu kamu dapat memahami dengan baik hak-hak serta kewajiban yang ada dengan pemberi beasiswa sehingga ketika terjadi pengingkaran, kamu dapat melaporkannya.

Mengenali dengan baik program beasiswa yang kita pilih adalah sangat penting agar kita dapat mempersiapkan sejak  jauh hari segala pendanaan yang belum ditanggung oleh pihak sponsor. Selain itu kita juga dapat memahami dengan baik hak-hak serta kewajiban yang ada dengan pemberi beasiswa sehingga kita melanggar ketentuan dan persyaratan yang telah ditetapkan pihak pemberi.

Jadi apapun jenis beasiswanya,  manfaatkan sebaik mungkin untuk menyelesaikan pendidikan, sehingga kita tidak harus dipusingkan dengan mahalnya biaya belajar di perguruan tinggi.