Pentingnya
Globalisasi Bagi Indonesia Dari segi positif dan negatifnya
Inilah
Arti Pentingnya Globalisasi Bagi Indonesia
Dalam bidang ekonomi, era
globalisasi ini memberikan dampak yang begitu luar biasa bagi Indonesia.
Indonesia bisa mengekspor produk-produk ke luar negeri untuk dijadikan devisa
negara dan mengimpor produk-produk luar negeri untuk keperluan didalam negeri.
Globalisasi juga bisa memperlancar arus modal investasi yang masuk kedalam
negeri yang digunakan untuk pembangunan negara.
Pada sisi lainnya
globalisasi memungkinkan perusahaa-perusahaan Indonesia menjalin kerjasama dengan
perusahaan-perusahaan asing guna memperluas pasar dan tentunya ini berita baik
terutama untuk peningkata PDB Indonesia. Selain itu globalisasi juga diharapkan
bisa meningkatan kualitas sumber daya manusia Indonesia agar semakin cerdas,
terampil, dan memiliki daya saing ditingkat global.
Selain itu globalisasi juga
memiliki peranan yang sangat penting bagi Indonesia misalnya saja dalam bidang
sosial. Kita seringkali mendengar atau melihat didalam media berita bahwa
bantuan-bantuan sosial seringkali datang ke Indonesia dari luar negeri baik
yang bentuknya hibau maupun tidak. Keadaan-keadaan ini umumnya terjadi pada
saat Indonesia tertimpa bencana seperti Tsunami 2014.
Pentingnya globalisasi bagi
Indonesia juga melibatkan bidang lainnya seperti budaya.
Globalisasi memudahkan para pelajar Indonesia untuk mendapatkan ilmu
pengetahuan melalui teknologi. Selain itu banyak juga pelajar Indonesia yang
menuntut ilmu diluar negeri seperti di Amerika Serikat, Eropa, dan Timur
Tengah. Dan Indonesia juga sering menggelar pementasan budaya diluar negeri.
Dalam bidang teknologi juga
globalisasi memberikan dampak yang besar bagi Indonesia. Saat ini banyak sekali
perusahaan-perusahaan di Indonesia yang menggunakan teknologi tinggi dari transfer
knowledge perusahaan-perusahaan terkemuka luar negeri. Ketahuilah
bahwa teknologi yang digunakan diberbagai bidang di Indonesia tidak kalah hebat
dengan teknologi yang ada di luar sana.
Teknologi semakin lama
semakin memudahkan manusia termasuk orang-orang Indonesia. Saat ini sangat
mudah sekali orang-orang untuk berkomunikasi walaupun dipisahkan dengan jarak
yang jauh. Saat ini kita mengenai smartphone, tablet, internet, video calling,
dan lain sebagainya. Begitu juga dengan teknologi transportasi yang
semakin lama semakin mempermudah manusia dalam mobilitas.
So, Apa Pentingnya Globalisasi Bagi Indonesia Menurut Kamu?
Nah itulah penjelasan yang
dipaparkan secara singkat mengenai arti pentingnya globalisasi bagi
Indonesia khususnya dan bagi dunia pada umumnya dalam yang ditinjau
dari berbagai macam bidang seperti ekonomi, sosial, budaya, teknologi dan yang
lainnya. Tentunya kami berharap bahwa kamu sekalian bisa mengambil manfaat dari
tulisan yang berjudul pentingnya globalisasi bagi Indonesia ini.
Dampak Positif Globalisasi :
Ø Meningkatkan
etos kerja yang tinggi, suka bekerja keras, disiplin, mempunyai jiwa
kemandirian, rasional, sportif, dan lain sebagainya.
Ø Kemajuan
teknologi menyebabkan kehidupan sosial ekonomi lebih produktif, efektif, dan
efisien sehingga membuat produksi dalam negeri mampu bersaing di pasar
internasional.
Ø Tingkat
Kehidupan yang lebih Baik.
Ø Dapat
memperoleh lebih banyak modal dan teknologi yang lebih baik.
Ø Meluaskan
pasar untuk produk dalam negeri.
Ø Kemajuan
di bidang teknologi, komunikasi, informasi, dan transportasi yang memudahkan
kehidupan manusia.
Ø Cepat
dalam bepergian (mobilitas tinggi).
Ø Mudah
memperoleh informasi dan ilmu pengetahuan.
Ø Berkembangnya
turisme dan pariwisata.
Ø Meningkatkan
pembangunan negara.
B). Dampak Negatif Globalisasi :
Ø Semakin
mudahnya nilai-nilai barat masuk ke Indonesia baik melalui internet, media
televisi, maupun media cetak yang banyak ditiru oleh masyarakat.
Ø Semakin
lunturnya semangat gotong-royong, solidaritas, kepedulian, dan kesetiakawanan
sosial sehingga dalam keadaan tertentu/ darurat, misalnya sakit,kecelakaan,
atau musibah hanya ditangani oleh segelintir orang.
Ø Maraknya
penyelundupan barang ke Indonesia.
Ø Perusahaan
dalam negeri lebih tertarik bermitra dengan perusahaan dari luar, Akibatnya
kondisi industri dalam negeri sulit berkembang.
Ø Terjadi
kerusakan lingkungan dan polusi limbah industri.
Ø Menghambat
pertumbuhan sektor industri.
Ø Terjadinya
sikap mementingkan diri sendiri (individualisme)
Ø Adanya
sikap sekularisme yang lebih mementingkan kehidupan duniawi dan mengabaikan
nilai-nilai agama.
Ø Timbulnya
sikap bergaya hidup mewah dan boros karena status seseorang di dalam masyarakat
diukur berdasarkan kekayaannya.
Ø Mudah
terpengaruh oleh hal yang tidak sesuai dengan kebiasaan atau kebudayaan suatu
negara