KATA
PENGANTAR
Puji syukur kami
panjatkan kehadirat Allah SWT. Karena berkat rahmat-Nya kami bisa menyelesaikan
tugas makalah mata kuliah Bemain dan Permainan AUD tentang Terapi Bermain dan
Tahapan Bermain Pada AUD.
Harapan kami makalah
ini dapat memberikan pengetahuan bagi siapa saja dan bermanfaat untuk
mengembangkan wawasan serta peningkatan ilmu pengetahuan bagi kita semua.
Namun demikian makalah
ini masih jauh dari kesempurnaan, segala kritik dan saran yang bersifat
membangun sangat kami harapkan untuk di masa yang akan datang.
DESAIN
PEMBUATAN ALAT PERMAINAN EDUKATIF
Makalah
Disusun
untuk memenuhi tugas makalah mata kuliah APE Terapan yang diampu oleh Dosen
MULIATUL MAGHFIRAH M.PD.I
Oleh
PROGRAM STUDI PENDIDIKAN ISLAM
ANAK USIA DINI
FAKULTAS TARBIYAH
INSTITUT AGAMA ISLAM NEGERI
MADURA
2018
DAFTAR
ISI
SAMPUL
...................................................................................................... I
KATA
PENGANTAR ............................................................................... II
DAFTAR
ISI ............................................................................................. III
BAB
I PENDAHULUAN
A.
Latar Belakang.............................................................................. 1
B.
Rumusan Masalah.......................................................................... 1
C.
Tujuan Pembahasan....................................................................... 1...
BAB
II PEMBAHASAN
A. Pengertian
Alat Permainan Edukatif............................................. 2
B.
Tujuan Alat Permainan Edukatif................................................... 2
C.
Karakteristik Alat Permainan Edukatif......................................... 3
D.
Desain Pembuatan Alat Edukatif.................................................. 3
BAB
III PENUTUP
A.
Kesimpulan.................................................................................... 5
DAFTAR
PUSTAKA
PENDAHULUAN
A. Latar
Belakang
Pendidikan anak usia dini pada
hakikatnya adalah pendidikan yang diselenggarakan dengan tujuan untuk
menfasilitasi pertumbuhan dan perkembangan anak secara menyeluruh atau
menekankan kepada pengembangan seluruh aspek kepribadian anak. Oleh karena itu,
pendidikan anak usia dini member kesempatan kepada anak untuk mengembangkan
kepribadian dan potensi secara maksimal. Tentunya lembaga PAUD sebagai
penyelenggara perlu menyediakan sebagai kegiatan yang dapat mengembangkan
berbagai aspek perkembangan seperti; kreativitas, kognitif, bahasa, sosial,
emosi, fisik, dan motorik anak.
Untuk dapat meningkatkan kreatifitas
anak perlu diberikan alat permainan yang sesuai dengan usia anak dan dapat
merangsang kreativitas anak. Salah satu alat permainan yang dapat diberikan
kepada anak untuk mengembangkan kreativitasnya adalah alat permainan edukatif.
B. Rumusan
Masalah
a.
Apa Definisi
Alat Permainan Edukatif?
b.
Apa Saja Tujuan
Alat Permainan Edukatif Bagi AUD?
c.
Apa Saja
Karakteristik Alat Permaiana Edukatif?
d.
Bagaimana Cara
Desain, Pembuatan Alat Permainan Edukatif?
C. Tujuan
a. Memahami
Alat Permainan Edukatif Secara Luas.
b. Mengetahui
Tujuan Dari APE Bagi AUD.
c. Mengetahui
Karakteristik APE.
d. Mengetahui
Cara Desain, Pembuatan APE.
BAB
II
PEMBAHASAN
A. Pengertian
Desain dan Alat Permainan Edukatif
Desain merupakan suatu sistem untuk
segala jenis perancangan yang mana titik beratnya dilakukan dengan melihat
segala sesuatu persoalan tidah secara terpisah atau tersendiri. Namun secara
khusus desain merupakan sesuatu yang berkaitan dengan kegunaan atau fungsi
benda dan ketetapan pemilihan bahan serta memperhatikan segi keindahan.[1]
Istlah alat permainan edukatif memiliki
dua makna pokok, yaitu alat permainan dan edukatif. Alat permainan adalah alat
yang digunakan untuk memenuhi naluri bermainnya. Sedangkan kata edukatif adalah
nilai-nilai pendidikan. Maka kedua makna tersebut dapat disimpulkan bahwa alat
permainan alat edukatif merupakan segala sesuatu (alat) yang dapat dijadikan
sebagai sarana bermain yang sekaligus bermanfaat bagi perkembangan anak.[2]
Mayke Sugianto,
mengemukakan bahwa alat permainan edukatif merupakan alat permainan yang
sengaja dirancang khusus untuk kepentingan pendidikan.[3]
Dari pengertian ini menunjukkan alat permaiana edukatif pada pengembangan dan
pemanfaatannya tidak semua alat permainan yang digunakan anak usia dini itu
dirancang secara khusus untuk mengembangkan aspek-aspek perkembangan anak.
B. Tujuan
Alat Permainan Edukatif
Adapun tujuan dari alat prmainan
edukatif baik itu kepada pendidik (guru) maupun pada anak usia dini. dalam
tujuan ini dikelompokkan menjadi dua, yaitu
a. Tujuan
untuk anak, meliputi: untuk memudahkan anak belajar, untuk melatih konsentrasi
anak, untuk media kreativitas dan imajenasi anak, untuk menghilangkan kejenuhan
anak, untuk menambah ingatan anak, dan untuk bahan percobaan anak.
b. Tujuan
untuk pendidik, meliputi: untuk mempermudah menyampaikan materi, untuk melatih
kreativitas pendidik, untuk mengatasi keterbatasan waktu, tempat maupun bahasa.
C. Karakteristik
Alat Permaiana Edukatif
Sebagaimana yang sudah dijelaskan
tentang pengertian alat permainan edukatif diatas, penting bagi pendidik (guru
dan orang tua) untuk memilih dan memilah alat permainan yang cocok dan mendidik
serta dapat bermanfaat bagi anak usia dini.
Terdapat beberapa cirri alat permainan
edukatif, diantaranya;
a. Dapat
digunakan dalam berbagai cara.
b. Ditujukan
terutama untuk anak-anak usia dini dan berfungsi untuk mengembangkan berbagai
perkembangan, kecerdasan, serta motorik anak.
c. Segi
keamanan sangat diperhatikan baik itu dari bentuk, penggunaan cat (warna),
maupun pemilihan bahannya.
d. Membuat
anak terlibat secara aktif
e. Sifatnya
konstruktif
f. Alat
permainan harus mudah digunakan oleh guru maupun anak.
g. Alat
permainan hendaknya menarik, menyenangkan dan tidak membosankan.[4]
D. Desain,
Pembuatan Alat Permainan Edukatif
Dalam mendesain suatu alat permainan
untuk anak usia dini, maka diharapakan dapat melakukan dengan persiapan dan
perencanaan yang teliti. Secara umum langkah-langkah sistematis yang perlu
dilakukan pada saat membuat rancangan (mendesain) alat permainan diantaranya;
a. Menganalisis
kebutuhan dan karakteristik siswa.
b. Merumuskan
tujuan intruksional dengan operasional dan khas.
c. Mengembangkan
alat pengukur keberhasilan.
Dalam pembuatan alat permainan edukatif
ada beberapa prinsip yang harus diprhatikan. Diantanya;
a. Alat
permainan yang dibuat hendaknya multi guna.
b. Bahan
mudah di dapat.
c. Tidak
menggunakan bahan yang berbahaya bagi anak.
d. Dapat
menimbulkan kreativitas.
e. Sesuai
dengan tujuan dan fungsi sarana.
f. Dapat
digunakan secara individual, kelompok, dan klasikal.
g. Dibuat
sesuai dengan tingkat perkembangan anak.[5]
BAB
III
PENUTUP
A. Kesimpulan
Dari pembahasan di atas, dapat
disimpulakn bahawa desain merupakan sesuatu yang berkaitan dengan kegunaan atau
fungsi benda dan ketetapan pemilihan bahan serta memperhatikan segi keindahan.
Sedangkan alat permainan edukatif merupakan alat permainan yang sengaja
dirancang khusus untuk kepentingan pendidikan dengan tujuan untuk memudahkan
anak belajar, melatih konsentrasi anak, media kreativitas dan imajenasi anak, menghilangkan
kejenuhan anak, dan menambah ingatan anak dan juga untuk mempermudah
menyampaikan materi bagi pendidik, melatih
kreativitas pendidik, mengatasi keterbatasan waktu, tempat maupun bahasa dalam
mengajar.
Terdapat beberapa cirri alat permainan edukatif,
diantaranya; Dapat digunakan dalam berbagai cara, Ditujukan terutama untuk
anak-anak usia dini dan berfungsi untuk mengembangkan berbagai perkembangan. Dalam
mendesain suatu alat permainan untuk anak usia dini, maka diharapakan dapat
melakukan dengan persiapan dan perencanaan yang teliti. Baik itu dari segi
bahan, manfaat dan lain sebagainya.
DAFTAR
PUSTAKA
Arsyad,
Azhar. Media Pembelajaran, Jakarta:
Raja Grafindo Persada, 2005.
Fadlillah, Bermain
dan Permainan AUD, Jakarta: KENCANA, 2017.
Mulyani,
Novi. Dasar-Dasar Pendidikan Anak
Usia Dini , Yogyakarta: KALIMEDIA, 2016.
[1] https://definisi-desain, diakses tanggal
2018/09/17, pukul: 11:37
[2] M. Fadlillah, Bermain
dan Permainan AUD (Jakarta: KENCANA, 2017), hlm. 56.
[3] Azhar Arsyad, Media
Pembelajaran (Jakarta: Raja Grafindo Persada, 2005), hlm. 38.
[4] Novi Mulyani, Dasar-Dasar
Pendidikan Anak Usia Dini (Yogyakarta: KALIMEDIA, 2016), hlm. 128-130.
[5] Azhar Arsyad, Media
Pembelajaran,,,,,,,,,.hlm. 29-31.