PROPOSAL PROGRAM KREATIVITAS MAHASISWA

PROPOSAL PROGRAM KREATIVITAS MAHASISWA

JUDUL PROGRAM

LILIN AROMA TERAPI DARI MINYAK KULIT JERUK

PENGUSIR LALAT DAN NYAMUK

BIDANG KEGIATAN :

PKM KEWIRAUSAHAAN

DI SUSUN OLEH :

NAFIJATUL JANIAH (2017210062)

RADDINA RAMADHANI Z. (2017210061)

UNIVERSITAS MADURA

PAMEKASAN

2018

PENGESAHAN USULAN PKM KEWIRAUSAHAAN

1. Judul Kegiatan : Lilin Aroma Terapi dari Minyak Kulit Jeruk Pengusir Lalat dan Nyamuk

2. Bidang Kegiatan : PKM Kewirausahaan

3. Ketua Pelaksanaan Kegiatan

a. Nama Lengkap : Nafijatul Janiah

b. Nim : 2017210062

c. Program Studi : Manajemen

d. Perguruan Tinggi : Universitas Madura

e. Alamat Rumah No. Telefon/HP : Dsn. Tenga 1, Tagangser Laok, Waru, Pamekasan, 082333411345

f. Alamat Email : nafijatuljaniah@gmail.com

4. Anggota Pelaksana Kegiatan/Penulis : 2 Orang

5. Dosen Pendamping

a. Nama Lengkap dan Gelar : Dra. Yanti Linarsih M.Pd

b. NIDN :

c. Alamat Rumah Telefon/HP :

6. Biaya Kegiatan Total

a. Dikti :

b. Sumber Lain (sebutkan ...) :

7. Jangka Waktu Pelaksanaan

Pamekasan,..,..,2018

DAFTAR ISI

Lembar Pengesahan

Daftar Isi

Daftar Tabel dan Gambar

BAB 1. PENDAHULUAN

1.1 Latar Belakang

1.2 Rumusan Masalah

1.3 Tujuan Pelaksanaan

1.4 Manfaat Kegiatan

1.5 Luaran

BAB 2. GAMBARAN UMUM RENCANA USAHA

2.1 Gambaran Umum Produk

2.2 Gambaran Strategi Pemasaran

2.3 Peluang Pasar

2.4 Aspek Keuangan

2.5 Proyeksi Laba Rugi

2.6 Analisis Kelayakan Usaha

2.6.1 Analisis Break Even Point

2.6.2 Payback Periode

BAB 3. METODE PELAKSANAAN

3.1 Diagram Alur Pelaksanaan Usaha

3.2 Analisis dan Uraian Diagram Tahap Pelaksanaan Usaha

3.3 Bauran Pemasaran

BAB 4. BIAYA DAN JADWAL KEGIATAN

4.1 Anggaran Biaya

4.2 Jadwal Kegiatan

LAMPIRAN

1. Biodata Ketua,Anggota, dan Dosen Pedamping

2. Justifikasi Anggaran Kegiatan

3. Susunan Organisasi Team Kegiatan dan Pembagian Tugas

4. Surat Pernyataan Ketua Pelaksanaan

BAB 1

PENDAHULUAN

1.1 Latar Belakang

pada umumnya masyarakat selalu resah dengan banyaknya nyamuk dan lalat apalagi dimusim hujan seperti sekarang ini. Oleh karena itu kami menciptakan lilin aroma terapi dari minyak kulit jeruk agar dapat mengurangi lalat dan nyamuk yang meresahkan masyarakat. Lilin ini menggunakan bahan alami yang membuat fresh otak dan pikiran menjadi tenang, lilin ini tidak menggunakan bahan yang dapat membahayakan kesehatan, dan tidak membuat sesak nafas karena asapnya lebih sedikit. Kami menggunakan kulit jeruk karena limbah kulit jeruk sangat banyak yang berasal dari industri minuman ataupun dipasar.

Pada kulit jeruk mengandung minyak atsiri yang berfungsi memberikan efek menenangkan dan dapat mengusir nyamuk karena mengandung linalool senyawa yang menyebabkan kejang dan kelumpuhan pada serangga, geraniol senyawa yang dapat mengakibatkan kematian pada serangga, dan eugenol cairan aroma yang menyegarkan dan dapat menghindarkan dari gangguan nyamuk.

Pada pembuatan lilin aroma terapi ini ada beberapa bahan baku yang dibutuhkan seperti ;

paraffin/ beeswax/ potongan lilin, benang kasur, minyak kulit jeruk, pewarna/ krayon/ cat minyak.Strategi pemasaran kita dengan cara menyesuaikan harga dan tempat yang strategis. Misalnya ibu rumah tangga, pasar, dan toko-toko kecil. Bisa juga dengan melakukan promosi pada produk yang dimiliki. Dalam pemasaran harus pandai dalam mengatur harga, tempat penjualan, promosi produk dan inovasi yang bagus terhadap produk. Seperti bagaimana cara membuat lilin aroma terapi ini terlihat lebih unik dan berbeda dari lilin pada umumnya.Dengan mempertahankan kualitas produk kami yakin bahwa produk ini dapat diminati oleh masyarakat.

Obat nyamuk seperti obat nyamuk bakar, semprot, maupun vapor mengandung pestisida dan bahan kimia lain yang berbahaya bagi kesehatan penggunanya. Penggunaan lilin ini lebih aman dalam mengusir nyamuk, karena menggunakan bahan alami, dan juga ramah lingkungan karena mengurangi limbah kulit jeruk. Keunggulan lain dari lilin ini yaitu bersifat tahan lama dan tidak ada asap. Terlebih bagi mereka yang suka aroma terapi yang membuat pikiran tenang dan tidak membuat sesak nafas.

1.2 Rumusan Masalah

Adapun rumusan masalah dalam proposal ini, yaitu:

1. Bagaimana memformulasikan kulit jeruk menjadi lilin pengusir lalat dan nyamuk?

2. Bagaimana minat konsumen pasar terhadap produk ini?

3. Bagaimana kelayakan usaha dan prospek produk ini kedepan?

1.3 Tujuan Proposal

Berdasarkan rumusan masalah diatas maka tujuan dari proposal ini, yaitu:

1. Untuk memformulasikan kulit jeruk menjadi lilin pengusir lalat dan nyamuk.

2. Untuk mengetahui minat konsumen pasar terhadap produk ini.

3. Untuk mengetahui kelayakan usaha dan prospek produk ini kedepannya.

1.4 Manfaat Dan Kegunaan

Manfaat dan kegunaan dari proposal ini, yaitu:

1. Terciptanya peluang usaha yang kreatif dan inovatif.

2. Terciptanya lapangan kerja bagi masyarakat sekitar pamekasan.

3. Meningkatkan inovasi dalam menentukan hasil karya yang dapat digunakan sebagai peluang usaha yang menjanjikan.

1.5 Luaran Yang Diharapkan

Luaran yang diharapkan oleh tim pengusul, yaitu:

1. Luaran yang dihasilkan dari usaha ini adalah lilin yang berbahan dasar dari minyak kulit jeruk yang dicampur dengan lilin putih agar menghasilkan lilin aroma terapi dengan bentuk bermacam-macam.

2. Jurnal kewirausahaan.

BAB 2

GAMBARAN UMUM RENCANA USAHA

Kulit jeruk mengandung minyak atsiri yang berfungsi memberikan efek menenangkan dan dapat mengusir nyamuk karena mengandung linalool senyawa yang menyebabkan kejang dan kelumpuhan pada serangga, geraniol senyawa yang dapat mengakibatkan kematian pada serangga, dan eugenol cairan aroma yang menyegarkan dan dapat menghindarkan dari gangguan nyamuk. Pembuatan lilin aroma terapi ini bertujuan agar limbah kulit jeruk di penjual minuman dan di pasar berkurang. Lilin yang selama ini beredar di masyarakat umumnya hanya lilin putih biasa yang fungsinya untuk penerangan, kami membuat inovasi baru agar masyarakat tidak bosan dengan memcampur minyak kulit jeruk dan pewarna agar lilin lebih menarik masyarakat. Fungsinya tidak hanya untuk penerangan tetapi wanginya bisa membuat pikiran lebih tenang, dan dapat mengusir lalat dan nyamuk juga warna dan bentuk yang yang berbeda dari lilin biasanya.

1. Kelebihan lilin aroma terapi

Kelebihan lilin aroma terapi ini memiliki harga yang terjangkau dan manfaat yang lebih banyak dibandingkan lilin pada umumnya. Harga lilin biasa sekitar Rp.1.500/perbatang.

Jenis bahan baku	Lilin	krayon	Jeruk purut
Perkiraan harga (Rp/biji)	Rp.1.500/biji	Rp.1.000/biji	Rp.2.000/biji
Berat bahan baku awal	5 biji	5 biji	5biji
Berat lilin aroma terapi yang dihasilkan	1 biji (biaya bahan baku = Rp.7.500)	1 biji (biaya bahan baku = Rp.5.000)	1 biji (biaya bahan baku = Rp.10.000)

Lilin aroma terapi dapat menangkan pikiran, tidak membuat sesak nafas karena asapnya sedikit, mengusir lalat dan nyamuk.

2. Keterkaitan denan produk lainnya

Produk-produk lilin pada umumnya dibuat untuk penerangan saja dan bentuk tabung biasa. Lilin aroma terapi ini dapat menjadi inovasi baru untuk masyarakat. Walaupun bahan baku lilin aroma terapi ini berbeda dari lilin di pasaran, lilin aroma terapi ini memiliki wangi kas jeruk dan bentuk bermacam-macam, serta warna yang bervariasi. Sehingga masyarakat akan tertarik untuk membeli lilin aroma terapi ini karena berbeda dengan lilin pada umumnya.

3. Peluang pasar

Peluang pasar untuk produk lilin kami mempunyai prospek usaha yang menjamin, karena dalam pasar belum tersedia lilin aroma terapi yang wangi jeruk dengan warna dan bentuk yang bervariasi, selain itu pesaing dalam produk ini belum ada di pasar. Lilin ini juga menarik karena berbahan dasar dari kulit jeruk. Kulit jeruk yang digunakan adalah kulit jeruk purut yang mengandung minyak atsiri yang berfungsi memberikan efek menenangkan dan dapat mengusir nyamuk karena mengandung linalool senyawa yang menyebabkan kejang dan kelumpuhan pada serangga, geraniol senyawa yang dapat mengakibatkan kematian pada serangga, dan eugenol cairan aroma yang menyegarkan dan dapat menghindarkan dari gangguan nyamuk.

Tabel 2.2

Faktor	Usaha lilin aroma terapi dari minyak kulit jeruk pengusir lalat dan nyamuk
Kekuatan produk	1. Lilin pertama di indonesia yang menggunakan bahan baku kulit buah jeruk. 2. Produk tidak membuat sesak nafas/batuk. 3. Tidak menggunakan bahan kimia. 4. Membuat otak jadi rileks dan pikiran jadi tenang. 5. Asapnya sedikit. 6. Dan manfaat utama yaitu dapat mengusir lalat dan nyamuk.
kelemahan produk	1. Produk baru yang belum dikenal masyarakat. 2. Pemsaran masih terbatas.
Kesempatan usaha produk	1. Belum ada produk yang sejenis di pasaran. 2. Masyarakat mempunyai minat tinggi terhadap produk yang berbahan baku kulit jeruk. 3. Masyarakat mendukung produk baru yang inovatif dan kreatif.
ancaman terhadap produk	1. Banyaknya plagiarisme terhadap produk yang kami produksi.

4. Media promosi yang akan di gunakan

Produk ini bertujuan agar masyarakat bisa mencoba inovasi lilin yang berbeda dari lilin biasanya. Strategi pemasaran yang akan kami lakukan adalah dengan menggunakan berbagai cara, seperti berikut :

a. Penyewaan stand di akmpus

Pengenalan produk secara langsung kepada dosen dan para mahasiswa/i, terutama anak kosan agar membeli produk lilin aroma terapi.

b. Pemberian diskon

Pemberian diskon ini dilakukan pada awal pembukaan usaha. Misalnya memberikan diskon unuk pembelian 2 lilin gratis 1 lilin.

c. Iklan lewat media sosial

Pengenalan produk melalui media sosial ini kami rasa berpengaruh positif, karena melalui media sosial yang kita miliki kita bisa menampilkan bagaimana produk yang kita tawarkan dan jangkauan dari media sosial ini lebih luas. Informasi yang kita berikan juga bisa lebih singkat dan lebih menarik.

Dalam memasarkan produk lilin aroma terapi ini dengan menjual secara online dan juga dengan menjual ke pasar, juga toko-toko kecil, dan ibu rumah tangga. hal ini dilakukan agar produk ini bisa terkenal luas tidak hanya untuk daerah sekitar, melaikan untuk daerah-daerah lain.

BAB 3 METODE PELAKSANAAN

Usaha ini dilaksanakan dengan memberdayakan anggota tim pelaksana usaha, analisis keuangan, dan asumsi keuntungan seperti yang dipaparkan dibawah ini.

1. Pelaksanaan usaha

Pelaksana usaha ini adalah orang-orang yang memberikan kontribusi terhadap jalannya usaha. Pelaku usaha digolongkan menjadi beberapa jenis antara lain :

a. Direksi inti

Orang-orang yang berperan sebagai direksi dalam usaha ini adalah semua anggota yan megajukan proposal yang terbagi dalam beberapa tugas yakni ketua, bendahar, dan marketing.

b. Tim usaha

Sebagai suatu usaha dibidang kerajinan, maka tim usaha yang dimaksudkan dibagi menjadi dua yaitu, tim produksi dan tim marketing lepas. Untuk tim produksi memiliki tanggung jawab untuk menangani proses produksi dari pembuatan produk hingga pengemasan. Tim usaha yang disebut marketing lepas memiliki tugas dan tanggung jawab melakukan promosi serta melakukan promosi serta melakukan promosi yang baik dirumah produksi maupun diluar rumah produksi.

2. Analisis keuangan

Setiap mengawali sebuah usaha pasti diperlukan investasi awal. Proyeksi investasi dalam usaha ini adalah sebesar Rp.1.521.000 yang bersumber dari dana kami dengan rincian penggunaan sebagai berikut.

1. Biaya pembelian peralatan

Tabel 3.1 biaya pembelian peralatan

No.	Keterangan	Kuantitas	Harga satuan (Rp)	Nilai (Rp)
1.	Sewa stand	-	Rp.	Rp.1.000.000
2.	gas	1 buah	Rp.19.000	Rp.19.000
3.	kompor	1 buah	Rp.300.000	Rp.300.000
4.	Panci	1 buah	Rp.15.000	Rp.15.000
5.	Mangkuk dan sendok	1 buah	Rp.5.000	Rp.5.000
6.	cetakan	3 buah	Rp.5.000	Rp.15.000
7.	Tusuk sate	5 buah	Rp.1.500	Rp.1.500
8.	Plastik pembungkus	30 buah	Rp.3.000	Rp.3.000
	Sub total			Rp.1.358.500

2. Bahan habis pakai

Tabel 3.2 bahan habis pakai

No.	Keterangan	Satuan	Harga	Jumlah
1.	Lilin	5 buah	Rp.1.500	Rp.7.500
2.	Kulit jeruk	5 buah	Rp.2.000	Rp.10.000
3.	Krayon	12 buah	Rp.10.000	Rp.10.000
4.	Minyak zaitun	1 buah	Rp.10.000	Rp.10.000
	Sub total			Rp.37.500

3. Perjalanan dan lain-lain

Tabel 3.3 biaya perjalanan

No.	Keterangan	Harga (Rp)
1.	Transportasi pengadaan bahan baku	Rp.50.000
2.	Transportasi penjualan	Rp.75.000
	Sub total	Rp.125.000

Tabel 3.4 biaya laian-lain

No.	Keterangan	Harga (Rp)
1.	Cetak brosur 100 lembar @Rp.1.000	Rp.2.000
2.	Pembuatan stempel + nota	Rp.100.000
3.	Administrasi	Rp.150.000
4.	Laporan	Rp.300.000
	Sub total	Rp.552.000

Total keseluruhan (Rp)

Rp.2.073.000

BEP

Dari jumlah bahan habis pakai diatas dapat memproduksi lilin aroma terapi sebanyak 15 buah, dengan rencana kami memproduksi lilin aroma terapi warna hitam 3 buah @Rp.9.000, biru 3 buah @Rp.9.000, kuning 3 buah @9.000, merah 3 buah @Rp.9.000, hijau 3 buah @Rp.9.000, dengan berbagai macam bentuk.

Total harga jual

= 3 (9000) + 3 (9000) + 3 (9000) = Rp.81.000

Biaya produksi

= biaya peralatan + biaya bahan habis pakai + biaya transportasi

= 1.358.500 + 37.500 + 125.000

= Rp.1.521.000

BEP = 81.000 / 1.521.000 = 0,05

Komposisi :

- Lilin

- Krayon

- Minyak kulit jeruk

Proses pembuatan lilin aroma terapi :

1. Lelehkan lilin dengan memanaskan mangkuk lilin diatas didihan air panci, setelah meleleh kemudian ambil sumbu lilin.

2. Campur minyak kulit jeruk dengan lilin dan krayon yang sudah di hancurkan.

3. Lilitkan sumbu di tusuk sate kemudian kemudian ikat, sisakan sumbu kebawah sampai menyentuh cetakan.

4. Tuang lelehan lilin kecetakan kemudian tunggu hingga kering.

5. Keluarkan lilin dari cetakan kemudian bungkus dengan cantik.

BAB 4 BIAYA DAN JADWAL KEGIATAN

4.1 Anggaran biaya

Tabel 4.1 ringkasan anggaran biaya PKM-K

NO.	Jenis pengeluaran	Biaya (Rp)
1.	Peralatan penunjang	Rp.1.358.500
2.	Bahan habis pakai	Rp.37.500
3.	Perjalanan (untuk pencarian peralatan penunjang dan bahan baku serta promosi penjualan)	Rp.125.000
4.	Lain-lain : administrasi, publikasi, laporan	Rp.552.000
	Jumlah	Rp.2.073.000

DAFTAR PUSTAKA

Smith, N.J.H, J.T. Williams, D.I., Plucknett, and J.P. Talbot. 1992. Tropical Forest and Their Crops, Cornell Univ., Ithaca. ISBN 0-8014-8058-2.

Verheij, E.W.M. dan R.E. Coronel (Eds.) 1997. Sumber Daya Nabati Asia Tenggara 2: Buah-buahan yang dapat dimakan. PROSEA – Gramedia. Jakarta. ISBN 979-511-672-2.

Anonym (2016). Wikipedia Abon. Diambil 27 Oktober 2016 dari https://id.wikipedia.org/wiki/abon